Network
KABAR BESUKI – Perang Rusia-Ukraina terus berlanjut. Kali ini Rusia gencar menembaki kota wilayah bagian timur daerah kekuasaan Ukraina, Luhansk.
Menurut Gubernur Luhansk serangan yang dilakukan Rusia menewaskan dua orang di Popasna.
Sebagai upaya menghentikan perang Rusia-Ukraina, Sekretaris Jenderal PBB Antonio Gutters berencana akan bertemu dengan Presiden Rusia Putin Vladimir Putin di Moskow di hari Selasa mendatang. Sedangkan di hari Kamis nya berencana menemui Presiden Ukraina Volodymyr Zelenskyy.
Sebelumnya Rusia telah mengakui akibat perang keduanya tersebut, telah menewaskan satu pelaut dan 27 orang hilang karena tenggelam di Moskva pekan lalu.
Pertemuan untuk mendamaikan dua negara yang berseteru ini, diharapkan akan dihadiri 20 negara yang diselenggarakan di Jerman minggu depan.
Baca Juga: Hasil Kualifikasi MotoGP Portugal 2022: Johann Zarco Pole Position, Francesco Bagnaia Juru Kunci
Sebelum penyerangan yang terjadi di Luhansk, Rusia sudah menyatakan akan mengerahkan rudal Sarmat pada musim gugur. Rusia juga berencana untuk menyebarkan rudal balistik yang baru saja diuji.
Rudal Sarmat yang dimiliki Rusia ini dinilai mampu membawa 10 atau lebih hulu ledak nuklir dan mampu menyerang suatu target sejauh ribuan mil.
Dalam sebuah acara televisi pemerintah Rusia, rudal dapat dikerahkan sekitar 3000 Km (1.860 mil) Timur Moskow. Rudal tersebut akan ditempatkan di wilayah Krasnoyarsk Siberia.***
