Imbas Rusia Invasi Ukraina Presiden Baru Korea Selatan Harus Siap Hadapi Peperangan dengan Korea Utara

- 10 Mei 2022, 12:01 WIB
Imbas Rusia Invasi Ukraina Presiden Baru Korea Selatan Harus Siap Hadapi Peperangan dengan Korea Utara.
Imbas Rusia Invasi Ukraina Presiden Baru Korea Selatan Harus Siap Hadapi Peperangan dengan Korea Utara. /Ilustrasi/Pexels/

KABAR BESUKI - Presiden baru Korea Selatan, Yoon Suk-yeol, akan menghadapi dua masalah besar setelah dia mengambil alih pemerintahan. Korea Utara yang akan berperang untuk menguji senjata baru dan inflasi yang mengancam akan merusak pemulihan ekonomi selama dua tahun dari kesuraman COVID-19.

Yoon, 61, memenangkan pemilihan yang ketat pada Maret sebagai pembawa standar Partai Kekuatan Rakyat konservatif utama, kurang dari setahun setelah memasuki politik setelah 26 tahun berkarir sebagai jaksa.

Dia akan dilantik pada Selasa pagi dalam upacara di depan parlemen di Seoul.

Yoon memenangkan pemilihan dengan platform memerangi korupsi dan menciptakan lapangan ekonomi yang lebih merata.

Ditengah frustasi publik yang semakin dalam dengan ketidakseimbangan harga perumahan, serta persaingan gender dan generasi yang membara.

Baca Juga: Ilmuwan Korea Selatan Kembangkan Filter Fototermal Pertama di Dunia yang Dapat Hilangkan COVID-19

Inflasi Korea Selatan mencapai level tertinggi lebih dari 13 tahun bulan lalu karena invasi Rusia ke Ukraina sehingga harga komoditas melonjak, serta meningkatkan kenaikan suku bunga di bank sentral, yang akan mengancam prospek pertumbuhan.

Yoon bisa menemukan dirinya di pusat kegemparan internasional atas Korea Utara dalam beberapa hari jika melakukan uji coba nuklir pertamanya dalam lima tahun, seperti yang diduga pejabat AS dan Korea Selatan.

Korea Utara menargetkan tes senjatanya kembali diatas agenda ketika melanggar moratorium 2017 pada pengujian rudal jarak jauh pada bulan Maret.

Halaman:

Editor: Rizqi Arie Harnoko

Sumber: Reuters


Tags

Terkait

Terkini

x