Network
KABAR BESUKI - Tidak lama lagi kita akan segera memasuki sepuluh malam terakhir di bulan Ramadhan 1442 Hijriyah yang akan dimulai pada Minggu, 2 Mei 2021 besok malam.
Agar Ramadhan tidak berakhir sia-sia, manfaatkanlah waktu di sepuluh malam terakhir dengan memperbanyak amalan ibadah untuk meningkatkan pahala yang tidak Anda peroleh di bulan-bulan lainnya.
Rasulullah SAW bersabda kepada umatnya agar semakin memperbanyak amalan ibadah jauh lebih giat dibandingkan pada malam-malam lainnya.
"Dari Aisyah RA, Rasulullah SAW sangat bersungguh-sungguh (beribadah) pada sepuluh hari terakhir (bulan ramadhan), melebihi kesungguhan beribadah di selain (malam) tersebut," (HR Muslim).
Dilansir Kabar Besuki dari laman resmi Kementerian Agama RI, berikut ini empat amalan sepuluh malam terakhir yang harus Anda kerjakan antara lain:
1. I'tikaf
I'tikaf merupakan kegiatan berdiam diri di masjid dalam rangka beribadah kepada Allah SWT yang dilakukan sejak tengah malam hingga menjelang waktu sahur.
Biasanya, kegiatan i'tikaf dilakukan di dalam masjid sesuai dengan yang diajarkan oleh Rasulullah SAW.
Akan tetapi, situasi pandemi yang masih berlangsung membuat kegiatan i'tikaf di masjid harus diberlakukan penyesuaian, misalnya dengan pembatasan kapasitas peserta.
Meski demikian, Anda juga bisa melaksanakan amalan-amalan dalam i'tikaf di dalam rumah sebagai alternatif.
Baca Juga: Daftar Jalan Tol Ditargetkan Pemerintah Hingga Akhir Tahun 2021, Ada 14 Ruas yang Masih Dibangun
2. Tilawah Al-Qur'an
Meningkatkan intensitas tilawah Al-Qur'an merupakan salah satu ibadah utama dalam sepuluh malam terakhir Ramadhan.
Jika Anda belum mengkhatamkannya, Anda dapat memanfaatkan momentum ini untuk menyelesaikan bacaan Al-Qur'an yang Anda tekuni bahkan sebelum Ramadhan berakhir.
Tradisi mengejar khataman Al-Qur’an di akhir Ramadhan menjadi kebahagiaan tersendiri bagi pribadi muslim, khususnya mereka yang setiap hari bergulat dengan aktivitas pekerjaan, sehingga khataman Al-Qur’an sebanya satu kali menjadi target realistis.
Baca Juga: Sambut May Day, Polda Metro Jaya Berlakukan Penutupan Jalan Sudirman-Thamrin
3. Memperpanjang Sholat Malam
Pada sepuluh malam terakhir Ramadhan, Rasulullah SAW tidak pernah tidur di malam hari dalam rangka meningkatkan intensitas beribadah seperti sholat, dzikir, dan amalan ibadah lainnya.
Bahkan, kebiasaan tersebut ditularkan kepada anggota keluarga beliau untuk bersama-sama menikmati kesyahduan beribadah sepanjang malam.
“Rasulullah SAW biasa ketika memasuki 10 Ramadan terakhir, beliau kencangkan ikat pinggang (bersungguh-sungguh dalam ibadah), menghidupkan malam-malam tersebut dengan ibadah, dan membangunkan istri-istrinya untuk beribadah,” (HR. Al-Bukhari dan Muslim)
Baca Juga: Keutamaan Sholat Tarawih pada Malam ke-20, Pahalanya Seperti Orang Mati Syahid dan Ini
4. Memperbanyak Sedekah
Ini merupakan amalan yang tidak kalah pentingnya, selain menunaikan zakat fitrah yang memang diwajibkan bagi siapapun yang menunaikan ibadah puasa.
Memperbanyak sedekah merupakan bentuk ungkapan syukur atas nikmat dipertemukan Ramadan, serta sebagai penyempurna ibadah puasa dan ibadah-ibadah individu lainnya.
Ibadah seseorang tidak akan sempurna jika tidak ada keseimbangan antara ibadah ritual dan ibadah sosial. Sebagaimana firman Allah SWT berikut ini:
“Lambung mereka jauh dari tempat tidurnya, mereka berdoa kepada Tuhannya dengan rasa takut dan penuh harap, dan mereka menginfakkan sebagian dari rezeki yang Kami berikan kepada mereka,” (QS. As-Sajdah: 16).
Baca Juga: Perlu Tahu! Rutin Minum Teh Ternyata Bisa Bikin Panjang Umur lho, Peneliti Ungkap Alasannya
Selagi masih ada waktu, manfaatkanlah waktu sepuluh malam terakhir Anda di bulan Ramadhan tahun ini karena tidak ada satupun yang menjamin Anda untuk bertemu kembali dengan Ramadhan berikutnya.***
