"Ketika antum melihat ada aurat, sering manusia itu merasa melihat sebuah kenikmatan. Padahal dia sedang melihat kepada maksiat yang akan membawanya ke neraka. Maka nasihat ana, lihat (aurat) sebagai api yang berkobar-kobar," kata Ustadz Maududi Abdullah sebagaimana dikutip Kabar Besuki dari kanal YouTube SAP Channel dalam video yang diunggah pada 23 April 2021.
Ustadz Maududi Abdullah juga menegaskan, pandangan mata terhadap aurat orang lain dapat dinilai sebagai maksiat dalam Islam apabila dilakukan secara sengaja.
"Bedakan antara melihat dan terlihat sebagaimana beda antara mendengar dan terdengar. Kalau terlihat tidak dosa, yang dosa itu melihat, menyengaja untuk menikmati," ujarnya.
Sebaliknya kata dia, hal tersebut tidak dianggap sebagai bentuk maksiat jika tidak ada unsur kesengajaan.
Dia juga mengatakan, siapapun yang sukses menjaga pandangan mata dalam keadaan apapun akan diberikan kelezatan iman yang luar biasa dari Allah SWT.
"Kalau terlihat, maka ini bukanlah maksiat. Dan orang yang sukses menjaga matanya (ghaddul bashar) akan Allah berikan kelezatan iman di dalam hatinya," katanya.
Lebih lanjut, Ustadz Maududi Abdullah juga mengakui bahwa menjaga pandangan mata di negara seperti Indonesia merupakan hal yang sangat sulit untuk dilakukan.
Meski demikian, dia juga menegaskan adanya jaminan kesuksesan dari Allah SWT bagi yang mampu melakukannya.