MNC Group Dikabarkan Ambil Hak Siar Asian Games 2022, Muncul Spoiler dari Vision+

13 Maret 2022, 18:38 WIB
MNC Group Dikabarkan Ambil Hak Siar Asian Games 2022, Muncul Spoiler dari Vision+. /Tangkap Layar Instagram.com/@visionplusid

KABAR BESUKI - MNC Group dikabarkan mengambil hak siar Asian Games 2022 yang akan berlangsung di Hangzhou, China pada 10-25 September 2022 mendatang.

MNC Group dikabarkan mengambil hak siar Asian Games 2022 berdasarkan spoiler yang muncul dari layanan OTT milik mereka, Vision+.

Pasalnya, MNC Group melalui Vision+ mencantumkan Asian Games 2022 dalam daftar kalender turnamen bulutangkis yang digelar sepanjang tahun 2022.

Baca Juga: Bocoran Daftar Turnamen BWF yang Akan Disiarkan oleh iNews Sepanjang 2022, Simak Selengkapnya

Dilansir Kabar Besuki dari akun Instagram @visionplusid dalam sebuah unggahan yang dimuat pada Minggu, 13 Maret 2022, Asian Games 2022 tercantum dalam daftar agenda bulutangkis pada September 2022.

Vision+ menempatkan Asian Games 2022 sebagai rangkaian turnamen bulutangkis sepanjang 2022 bersama dengan deretan agenda BWF pada bulan lainnya.

Sebagaimana diketahui, MNC Group kali ini memegang hak siar seluruh turnamen BWF baik yang digelar di Indonesia maupun di luar negeri.

Untuk turnamen BWF yang digelar di Indonesia, MNC Group telah menjalin kerja sama dengan PBSI yang dimulai sejak 2021 hingga 2023 mendatang.

Sementara untuk turnamen BWF yang digelar di luar negeri, MNC Group bekerja sama dengan SPOTV sebagai pemegang lisensi tunggal turnamen BWF di beberapa negara Asia Pasifik termasuk Indonesia hingga 2026.

Baca Juga: MNCTV Dampingi iNews Siarkan Turnamen BWF Sepanjang Maret Hingga Desember 2022 Mendatang

Hingga artikel ini diterbitkan, belum ada konfirmasi lebih lanjut dari pihak MNC Group mengenai kepastian hak siar Asian Games 2022 di jaringan media tersebut.

Perlu diketahui pula bahwa MNC Group tercatat pernah menyiarkan Asian Games sebanyak lima kali yakni pada edisi 1994, 1998, 2002, 2006, dan 2014.

Adapun untuk edisi 2010 dan 2018, MNC Group absen dalam penyiaran ajang multi-event olahraga terbesar di Asia itu, meski MNC Vision diperbolehkan untuk me-relay tayangan dari saluran FTA yang menyiarkan seperti TV berbayar lainnya.

Pada edisi 2010, hak siar Asian Games sepenuhnya menjadi milik TVRI terlebih pada saat itu Timnas Indonesia tak bertanding pada cabang sepak bola.

Sementara pada edisi 2018, hak siar Asian Games dimiliki oleh Emtek yang kemudian disublisensikan ke beberapa stasiun TV free to air lainnya yakni TVRI, tvOne, dan Metro TV.

Baca Juga: iNews Gantikan TVRI Peroleh Hak Siar Seluruh Turnamen BWF untuk FTA Melalui Kerja Sama dengan SPOTV

Meski MNC Group belum memberikan konfirmasi atau keterangan lebih lanjut mengenai hak siar Asian Games 2022, pola penayangan pada Sea Games 2019 lalu dapat menjadi acuan untuk pembagian tayangan sejumlah cabang olahraga ke beberapa platform.

Pada Sea Games 2019 lalu, RCTI memperoleh prioritas untuk menayangkan pertandingan sepak bola dan bulutangkis, kemudian MNCTV berfokus pada penayangan cabang olahraga bola voli (namun juga menayangkan pertandingan bulutangkis saat RCTI menyiarkan pertandingan sepak bola di waktu yang sama).

iNews yang memiliki positioning sebagai stasiun TV berita dan olahraga menyiarkan beberapa cabang olahraga maupun pertandingan yang bersifat niche dari segi kepemirsaan.

Adapun GTV cenderung lebih menitikberatkan pada pertandingan esports, yang rencananya juga akan dipertandingkan secara resmi mulai Asian Games 2022 mendatang.

Selain itu, sejumlah pertandingan yang tidak disiarkan melalui saluran free to air juga bisa dinikmati melalui TV berbayar MNC Vision, K-Vision, dan MNC Play serta melalui streaming di RCTI+, Vision+, dan Vision+ TV.***

Editor: Rizqi Arie Harnoko

Sumber: Instagram @visionplusid

Tags

Terkini

Terpopuler