Yere harus Absen Turnamen 3-6 Bulan Usai Alami Cedera Saat Berlaga di Babak Perempat Final Indonesia Open 2022

19 Juni 2022, 14:09 WIB
Yere alami cedera saat berlaga di babak perempat final Indonesia Open 2022 dan harus absen 3-6 bulan/ /Twitter/@DjarumBadminton/

KABAR BESUKI – Yeremia Erich Yoche Yacob Rambitan atau akrab disapa dengan Yere, pebulu tangkis ganda putra Indonesia, harus absen turnamen setidaknya tiga hingga enam bulan setelah mengalami cedera di babak perempat final Indonesia Open 2022.

Yere yang merupakan pasangan Pramudya Kusumawardana dari ganda putra Indonesia ini mengalami cedera pada lutut bagian kiri ketika sedang berlaga di turnamen perempat final Indonesia Open 2022.

Diketahui, Yere salah menempatkan posisi kakinya setelah melompat hingga mengalami cedera lutut dan ia terlihat kesakitan dan tidak bisa bermain secara normal sehingga Pramudya berjuang sendiri dalam match point, satu poin penentu kemenangan.

Baca Juga: Link Live Streaming RRQ Hoshi vs RSG PH Grand Final MSC 2022, Duel Sengit Indonesia dan Filipina

Pada babak perempat final Indonesia Open 2022, pasangan ganda putra Indonesia Pramudya/Yere memiliki peluang besar untuk menang dan posisi yang unggul saat itu.

Pramudya/Yere wakil ganda putra Indonesia saat itu unggul 20-17 di set ketiga atas pasangan Malaysia Aaron Chia/Soh Wooi Yik.

Namun Pramudya tidak mampu berjuang sendiri menyelesaikan match point di saat pasangan Malaysia terus menambah poin dengan skor akhir 21-14, 12-21, 20-22.

Yere tidak mampu berdiri dengan dua kakinya lalu terkapar di tengah lapangan usai pertandingan babak perempat final Indonesia Open 2022.

Baca Juga: Hasil Drawing Badminton Petronas Malaysia Open 2022 Kategori Ganda Campuran: 4 Wakil Indonesia Siap Tanding

“Yere harus menjalani terapi sekitar tiga sampai enam bulan, tapi itu juga tergantung dengan proses penyembuhan atau kemampuan penyembuhan atletnya sendiri," kata Kepala Tim Medis PBSI, dr. Grace Joselini Corlesa, MMRS., Sp.KO pada Sabtu, 18 Juni 2022 di Jakarta sebagaimana dikutip Kabar Besuki dari ANTARA.

Ia tidak menjelaskan secara spesifik cedera apa yang dialami Yere, namun dapat dipastikan atlet berusia 22 tahun itu tidak perlu sampai menjalani operasi untuk saat ini.

“Ada beberapa hasil MRI, tetapi kalau dari sisi diagnosa kami belum bisa menceritakan diagnosa pasien apa,” katanya.

Baca Juga: Hasil Drawing Badminton Petronas Malaysia Open 2022 Kategori Tunggal Putri: Ada 2 Wakil Indonesia

“Kami hanya mengatakan memang Yere ada cedera lutut dan perlu dilakukan terapi lebih lanjut. Untuk diagnosanya apa itu memang jadi rahasia dari tim medis dan atlet sendiri,” sambungnya.

Kondisi yang terjadi terhadap Yere di lapangan Indonesia Open 2022 pada babak perempat final tersebut lantas membuat pelatih ganda putra Malaysia, asal Indonesia Rexy Mainaky, langsung memeluknya yang terkapar di lapangan.

Rexy pun terlihat tidak sanggup menahan air mata setelah keluar dari lapangan. Ia juga tidak bisa banyak berkata-kata dan hanya berharap Yere tidak mengalami hal serius.

“Yere masih muda,” kata Rexy sambil menahan tangis.

Baca Juga: UPDATE Hasil Final Indonesia Open 2022: Zheng Si Wei-Huang Ya Qiong Raih Gelar Juara Ganda Campuran

Usai pertandingan perempat final Indonesia Open 2022, Yere keluar lapangan menggunakan kursi roda dan menangis, menutupi wajahnya dengan kaos.***

Editor: Yayang Hardita

Sumber: antaranews.com

Tags

Terkini

Terpopuler