KABAR BESUKI – Final Kejuaraan Dunia BWF 2022 telah usai dengan gelar runner-up yang ditorehkan oleh pasangan ganda putra Indonesia, Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan.
Pada babak Final Kejuaraan Dunia BWF 2022 kali ini ganda putra Indonesia, menghadapi wakil ganda putra Malaysia Aaron Chia/Oh Wikia Yik.
Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan, harus mengakui kehebatan ganda putra Malaysia pada pertandingan Final Kejuaraan Dunia BWF 2022 ini.
Pasangan ganda putra yang sedang bertengger di peringkat ketiga BWF ini mencapai hasil yang luar biasa.
Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan sudah empat kali berlalu lalang di babak Final Kejuaraan Dunia BWF, yaitu pada tahun 2013, 2015, 2019, dan 2022.
Hari ini, Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan mencoba mengulang euphoria kemenangan yang pernah mereka dapat di tahun 2019.
Pada 2019 lalu, Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan sukses menyabet gelar juara dunia BWF setelah menumbangkan wakil ganda putra Jepang Takuro Hoki/Yugo Kobayashi.
Pasangan Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan telah menorehkan rekor fantastis di Kejuaraan Dunia Bulutangkis.
Total 19 pertandingan mereka lalui tanpa kekalahan sama sekali, hal ini menjadikan Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan memiliki kemungkinan yang cukup besar untuk menumbangkan lawan.
Baca Juga: Jadwal Tayang Final Kejuaraan Dunia BWF 2022 Hari Ini Siaran Langsung MNCTV dan iNews TV
Jalannya Pertandingan
Gim pertama dimulai dengan 3 poin awal berhasil dikantongi oleh ganda putra Indonesia, Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan.
Awal permainan ini sudah berlangsung cukup ketat, dimana pasangan ganda putra Malaysia berhasil menyusul ketertinggalan poin menjadi 4-4 dan 6-6.
Akan tetapi Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan tak mau memberikan kesempatan pada lawan.
Wakil ganda putra Indonesia tersebut meninggalkan lawan dengan jarak skor 11-7, unggul sementara untuk Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan.
Pada poin 12-10, pasangan yang akrab disapa The Daddies ini meminta challenge karena merasa pukulan yang dilayangkan dapat memasuki area garis lawan.
Namun sayangnya, bola terpantau keluar garis, sehingga menambah poin untuk pasangan Aaron Chia/Soh Wikia Yik.
Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan terus menambah poin dan mendekati match akhir di gim pertama ini.
Sempat terjadi reli panjang pada poin 18-14, hingga akhirnya poin diperuntukkan kepada tim lawan karena bola keluar jauh dari garis.
Satu reli menegangkan juga terjadi saat poin berada di interval 19-19, sayangnya smash keras yang dilayangkan Hendra Setiawan nyangkut pada net.
Gim pertama harus ditutup dengan keunggulan Aaron Chia/Soh Wikia Yik 19-21 atas Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan.
Memasuki gim kedua, poin pertama berhasil dicuri oleh lawan, namun dengan cepat ganda putra Indonesia menyamakan kedudukan.
Baca Juga: UPDATE Hasil Semifinal Kejuaraan Dunia BWF 2022: Akane Yamaguchi Berhasil Libas An Se Young
Pertandingan berjalan cukup ketat dan sering terjadi reli panjang yang menguras tenaga kedua tim, hasil poin pun selalu berakhir imbang.
Berbeda dengan gim pertama, kali ini ganda putra Indonesia sering tertinggal poinnya dari lawan.
Namun, gim kedua ditutup dengan kemenangan Aaron Chia/Soh Wikia Yik dengan skor akhir 14-21.
Walau gagal menyabet juara, pasangan ganda putra Indonesia tampil dengan sangat luar biasa memperjuangkan Indonesia di kancah olahraga bulutangkis kancah Internasional.***