Sementara untuk tim bulutangkis putra khususnya dari sektor tunggal, pihaknya masih berdiskusi hingga saat ini karena Indonesia berstatus sebagai juara Thomas Cup 2020 yang digelar pada Oktober 2021 lalu.
"Untuk tunggal putra masih negosiasi," ujarnya.
Rionny Mainaky juga menegaskan, Malaysia dan Thailand merupakan lawan yang tak mudah bagi tim bulutangkis putri Indonesia.
Karena itulah, dia tak ingin menganggap remeh Sea Games 2022 meski Olimpiade merupakan prioritas paling utama.
"Malaysia dan Thailand akan menjadi lawan utama kita. Meski Olimpiade tetap menjadi fokus utama, kami tidak pernah menganggap enteng kompetisi apapun dan berusaha untuk selalu menurunkan tim terbaik," katanya.
Sebagai informasi, saat ini Gregoria Mariska Tunjung merupakan pebulutangkis tunggal putri terbaik Indonesia apabila mengacu pada peringkat BWF.
Wanita yang akrab disapa Jorji itu saat ini berada di peringkat ke-26 dunia berdasarkan rilis BWF, diikuti oleh Fitriani pada peringkat ke-42, kemudian Ruselli Hartawan di peringkat ke-45.
Adapun Putri Kusuma Wardani yang merupakan the rising star di sektor tunggal putri Indonesia masih berada di peringkat ke-72 sehingga tak dapat bermain dalam rangkaian Indonesia Badminton Festival 2021 meski dia turut bergabung dengan rombongan Pelatnas Cipayung lainnya sebagai influencer.
Baca Juga: Jelang Sea Games 2021, Timnas Putri Indonesia Gelar Latihan Perdana di Kompleks GBK