KABAR BESUKI - Greysia Polii baru-baru ini mengumumkan bahwa dirinya menyatakan batal pensiun dari dunia bulutangkis di tahun 2022.
Greysia Polii mengungkapkan bahwa dirinya tetap bertahan di Pelatnas PBSI Cipayung sepanjang 2022.
Greysia Polii dipastikan tetap akan bermain bersama Apriyani Rahayu di sektor ganda putri sepanjang 2022.
Baca Juga: Kevin Sanjaya dan Valencia Tanoesoedibjo 'Go Public', Greysia Polii: Ok La Cah Lanang
Greysia Polii telah mengonfirmasi hal tersebut melalui akun Twitter miliknya, @GreysPolii.
Akan tetapi, istri dari Felix Djimin itu masih belum bersedia menjelaskan lebih lanjut mengenai alasan dirinya memutuskan untuk tetap bertahan di Pelatnas PBSI Cipayung sepanjang 2022.
"Temans, nanti akan ada saatnya aku jelaskan kenapa aku masih di pelatnas di tahun 2022 ini," kata Greysia Polii sebagaimana dikutip Kabar Besuki dari akun Twitter @GreysPolii pada Kamis, 20 Januari 2022.
Baca Juga: Greysia Polii-Apriyani Rahayu Gagal ke Final BWF World Tour Finals 2021 Usai Takluk dari Nami-Shida
Meski demikian, Greysia Polii juga menegaskan bahwa alasan untuk tetap bertahan di Pelatnas PBSI Cipayung bukan semata-mata untuk kepentingan pribadinya.
"Ada beberapa alasan yang bukan untuk kepentingan pribadiku semata," ujarnya.
Lebih lanjut dia juga mengungkapkan, dia sudah hengkang dari Pelatnas PBSI Cipayung jika dirinya lebih mengutamakan kepentingan pribadi semata.
"Kalau cuma mikirin kepentingan pribadi mah, sudah bukan disini tempatnya teman2," tuturnya.
Sebelumnya, beredar kabar di kalangan komunitas pecinta bulutangkis bahwa Greysia Polii akan pensiun sebagai atlet profesional pada tahun ini.
Pasalnya, usia Greysia Polii sudah menginjak 34 tahun dan telah menikah dengan Felix Djimin sejak akhir 2020 lalu.
Di sisi lain, Greysia Polii juga telah mempersembahkan medali emas untuk Apriyani Rahayu di ajang Olimpiade Tokyo 2020.
Bahkan, wanita penggemar klub Inter Milan itu sempat mengumumkan Uber Cup 2020 sebagai Uber Cup terakhir bagi dirinya.
Dia juga sempat menyatakan akan memberikan kesempatan kepada juniornya untuk lebih berkembang khususnya di berbagai ajang bulutangkis bergengsi dunia.***