Network
KABAR BESUKI - Emtek kembali mengingatkan kepada masyarakat terkait isu pembajakan siaran menjelang bergulirnya Livoli 2022, meski Vidio menyediakan live streaming secara gratis.
COO Vidio Hermawan Sutanto menegaskan bahwa live streaming Livoli 2022 di Vidio bersifat gratis.
Hermawan mengungkapkan bahwa kebijakan Vidio untuk menerapkan live streaming Livoli 2022 secara gratis merupakan komitmen Emtek untuk lebih memasyarakatkan bola voli kepada seluruh masyarakat Indonesia.
"Di Vidio gratis, karena kita mau lebih memasyarakatkan voli ini ke lebih banyak masyarakat Indonesia," kata Hermawan sebagaimana dikutip Kabar Besuki dari tayangan press conference Livoli 2022 yang disiarkan Vidio pada Rabu, 21 September 2022 kemarin.
Meski Vidio menayangkan live streaming Livoli 2022 secara gratis, Hermawan juga memastikan bahwa pihaknya akan memproteksi tayangan tersebut seketat mungkin.
Dia juga menegaskan bahwa pihaknya ingin mengedukasi kepada masyarakat bahwa hak cipta (termasuk di dalamnya hak siar) khususnya dalam hal ini Livoli 2022 harus dihormati oleh semua pihak.
"Kita pastikan bahwa tayangan itu diproteksi. Kita mau edukasi ke market bahwa walaupun gratis, idealnya juga perlu diedukasi mengenai penghormatan hak cipta orang lain," ujarnya.
Hermawan juga mengungkapkan bahwa Emtek khususnya Vidio akan bekerja sama dengan berbagai pihak khususnya pengelola media sosial agar siaran Livoli 2022 yang mereka miliki tidak dibajak oleh pihak ketiga manapun.
"Kita juga akan kerja sama dengan provider social media untuk memastikan tayangan kami tidak dibajak di platform-platform lain," katanya.
Senada dengan Hermawan, Hendy Lim selaku Direktur MOJI dan Indonesia Entertainment Group (IEG) mengingatkan kepada seluruh masyarakat khususnya YouTuber untuk tak melakukan pembajakan terhadap siaran Livoli 2022.
Hendy menegaskan, pembajakan siaran Livoli 2022 termasuk melalui live streaming dapat berakibat konsekuensi hukum pidana bagi para pelakunya.
Selain itu, YouTuber yang melakukan live streaming Livoli 2022 secara ilegal dapat menyebabkan akun yang bersangkutan terkena suspend atau bahkan dihapus oleh YouTube.
"Pesan aja untuk teman-teman YouTuber, jadi kalau Anda live streaming baik dari feed MOJI maupun Vidio bisa berakibat pidana dan channel Anda bisa di-suspend atau bisa dihapus oleh YouTube," ujar Hendy.
Larangan pembajakan siaran termasuk melalui live streaming Livoli 2022 juga berlaku dalam bentuk fancam yang dilakukan oleh atlet, ofisial tim, maupun penonton di venue selama pertandingan berlangsung.
Hendy juga menegaskan bahwa Emtek akan menerapkan protokol yang sangat ketat dalam memberantas pembajakan siaran Livoli 2022, seperti halnya untuk tayangan Liga Inggris, Piala Dunia 2022, hingga Proliga.
Bahkan, Emtek telah menggandeng Direktorat Jenderal Kekayaan Intelektual (DJKI) dan kepolisian untuk memproteksi hak siar seluruh siaran olahraga yang dimiliki pihaknya, termasuk di dalamnya Livoli 2022.
"Jadi kita akan terapkan protokol yang sangat ketat, sama seperti Premier League maupun Proliga kemarin," tuturnya.***
