"Bahkan MOJI juga memiliki rencana bersama PBVSI untuk bisa menyiarkan juga kejuaraan voli untuk U17, U19, bahkan juga voli pantai dan juga Proliga pastinya akan ditayangkan dan disiarkan oleh MOJI," ujarnya.
Lebih lanjut, Rama Sugianto juga mengajak kepada masyarakat Banyuwangi dan sekitarnya untuk segera memiliki perangkat penerima siaran TV digital untuk dapat menonton tayangan olahraga menarik di MOJI, yang dapat ditangkap melalui kanal frekuensi 31 UHF.
Terlebih kata dia, proses instalasi perangkat TV digital terbilang relatif mudah tanpa dikenakan biaya berlangganan setiap bulannya.
Meski biaya yang dikeluarkan hanya pada saat membeli perangkat dan proses instalasinya saja, kualitas gambar TV digital jauh lebih jernih dibandingkan dengan TV analog.
"Untuk warga Banyuwangi dan sekitarnya dari sekarang memang sudah harus mempersiapkan beralih ke TV digital. TV digital ini intinya cuma modal satu kali, punya kualitas yang lebih jernih, lebih bagus dibandingkan dengan TV analog," ucapnya.
Perlu diketahui bahwa untuk dapat menangkap siaran MOJI via TV digital di Banyuwangi dan sekitarnya, masyarakat dapat mengarahkan posisi antena UHF ke stasiun transmisi Emtek yang berlokasi di kawasan Licin, Glagah.
Selain menyiarkan Livoli 2022 Divisi Utama dan beberapa ajang bola voli lainnya, MOJI juga akan menyiarkan langsung Piala Dunia 2022 bersama SCTV, Indosiar, dan Mentari TV pada 20 November hingga 18 Desember 2022 mendatang.
Rama Sugianto juga menegaskan bahwa tayangan Livoli 2022 Divisi Utama maupun Piala Dunia 2022 di MOJI melalui siaran TV digital tidak akan diacak, karena hanya memerlukan antena UHF untuk menangkap sinyalnya.