Lebih lanjut, Dhea Cahya Pitaloka juga memiliki kesan terhadap masyarakat Banyuwangi yang turut meramaikan GOR Tawangalun pada saat dibukanya perhelatan Livoli 2022 Divisi Utama seri Banyuwangi sejak kemarin.
Bahkan saat menjalani sesi latihan sekalipun, dia mengaku sudah ditunggu oleh banyak penggemar hingga ditanya mengenai jadwal pertandingan yang melibatkan dirinya.
"Cukup rame sih, dari kita latihan-latihan aja udah banyak yang nonton, terus banyak yang udah nanya-nanya 'Kapan main?' masih kita ditunggu-tunggu untuk main," ujarnya.
Berkaca dari hal tersebut, wanita kelahiran Banyuwangi, 23 Juni 2001 ini mengaku sangat setuju saat ditanya mengenai kelayakan tanah kelahirannya sebagai tuan rumah Proliga di masa mendatang.
"Setuju banget kalo Proliga diadain di sini, kalau masih ada kesempatan semoga Proliga ada di Banyuwangi," katanya.
Baca Juga: Livoli 2022 Divisi Utama Seri Banyuwangi Resmi Dibuka Hari Ini, Dimeriahkan oleh Farel Prayoga
Senada dengan Dhea Cahya Pitaloka, sportcaster MOJI Rama Sugianto mengungkapkan bahwa Banyuwangi sangat layak menjadi tuan rumah Proliga meski dia juga memiliki sejumlah catatan penting untuk pihak terkait.
"Sangat setuju ya, karena kita melihat sebetulnya di mana kota yang sebetulnya antusias, terutama mereka juga punya infrastruktur walaupun sebetulnya Banyuwangi juga harus ditingkatkan kalau memang pada akhirnya mau jadi tuan rumah di ajang Proliga," ujar Rama.
Dia juga mengungkapkan, antusiasme masyarakat untuk meramaikan Livoli 2022 Divisi Utama seri Banyuwangi sangat luar biasa bahkan di hari kerja sekalipun.