Network
Marini sekali lagi menjadi salah satu favorit untuk mahkota Moto2™ pada tahun 2020 bersama SKY Racing Team VR46, dan ia memenuhi kualifikasi tersebut saat ia memimpin balapan pada sebagian besar Kejuaraan.
Namun, kecelakaan buruk di Kualifikasi GP Prancis membuat pembalap Italia ini berada di urutan P17, kehilangan gelar kepemimpinannya selama GP Prancis berlangsung.
Meskipun berjuang melalui cedera dan mengamankan P2 di Portimao, Marini tidak dapat mencapai puncak lagi dan finis kedua di Kejuaraan.
Sebagai salah satu anak muda paling menjanjikan dalam olahraga ini, ia membuat lompatan ke kelas utama dan bermitra dengan pria yang membawanya ke gelar, Enea Bastianini, di Esponsorama Racing pada tahun 2021.
Baca Juga: Chord dan Lirik Lagu 'Ngamen 5' Dipopulerkan oleh Eny Sagita: Tak Sawang Sawang Kowe Ganteng Tenan
Pemuda Italia itu awalnya merasa kesulitan, tubuhnya yang besar tidak cocok untuk MotoGP modern, tetapi ia memecahkannya di akhir tahun 2021.
Start dari barisan terdepan di Misano dan finis lima besar di Austria kemungkinan akan memberinya dorongan menuju 2022 dengan skuad VR46 Racing yang baru.
Pada MotoGP Argentina 2022 dia juga akan memulai dari garis terdepan, hal tersebut berdasarkan hasil kualifikasi MotoGP Argentina 2022.
Dimana dia berhasil meraih peringkat ke-3 setelah berhasil menyelesaikan lap dengan kurun waktu 1 menit 38,119 detik.***
