KABAR BESUKI – Musisi dan penyanyi Anji Manji telah ditangkap oleh tim Satres Narkoba Polres Metro Jakarta Barat karena diduga kepemilikan Ganja.
Saat penangkapan tersebut, pihak kepolisian menemukan Ganja sebagai barang bukti yang diduga milik penyanyi yang mempunyai nama lengkap Erdian Anji Prihartanto itu.
Kasus Anji pun kini sedang ramai jadi sorotan publik, tidak terkecuali salah satu aktivis sosial yaitu Rudi Valinka.
Melalui jejaring media sosial akun Twitter pribadinya itu menyampaikan tanggapan terkait kasus Anji tersebut. Pada Minggu, 13 Juni 2021, twitter @kurawa itu membuka suara, apakah kepemilikan ganja oleh Anji itu sebagai salah satu riset dia sebagai obat alternatif Covid-19?
Baca Juga: Namanya Sempat Disinggung Anji Gara-gara Jadi Artis Sensasi, Denise Chariesta: Kualat Sama Gue Lo
Hal tersebut ia lontaran mengingat Anji pernah tersandung kasus ‘obat herbal’ alternatif untuk menyembuhkan Covid-19 milik Hadi Pranoto pada tahun lalu.
“Di kasus covid19 bulan agustus 2020 Anji pernah tersandung dilaporkan ke polisi terkait podcast dia ke hadi pranoto soal obat covid19. Jika melihat sikap dia gue perkirakan dia mencari terus "alternatif" obat covid versi dia,” ujar Rudi Valinka, yang sebagaimana dikutip oleh Kabar Besuki dari akun twitternya @kurawa, Senin, 14 Juni 2021.
“Apakah ganja ini titik temu dia?,” sambungnya.
Diketahui, saat itu Anji telah membuat konten YouTube dengan mengundang Hadi Pranoto selaku orang yang mengklaim dirinya sebagai penemu obat herbal yang mampu menyembuhkan atau sebagai antibodi Covid-19 yang kini makin marak di Indonesia.
Alhasil, Anji dan Hadi Pranoto dilaporkan oleh Muannas Alaidid ke pihak kepolisian, karena dinilai meresahkan masyarakat dan konten tersebut mengandung hoaks.
Muannas juga menjelaskan bahwa konten yang ditayangkan di kanal Youtube Anji pada Sabtu, 1 Agustus 2020 tersebut telah memicu polemik di tengah masyarakat.
Muannas menilai klaim Hadi Pranoto yang dihadirkan dalam konten itu mendapat banyak tentangan dari akademisi, ilmuwan, ikatan dokter Indonesia (IDI), Menteri Kesehatan Terawan Agus Putranto, influencer dan masyarakat luas.
Selain itu Muannas berpendapat Anji bisa saja dijerat dengan Pasal 28 ayat (1) Undang-Undang Nomor 11 Tahun 2008 tentang Informasi dan Transaksi Elektronik (ITE) lantaran konten Youtube Anji yang diduga mengandung berita bohong.
Pelantun lagu ‘Menunggu Kamu’ itu sebenarnya tidak menyangka niat baiknya membantu masyarakat menyebarkan berita yang bermanfaat disaat pandemi seperti ini justru berujung dilaporkan kepolisian.
Berbeda kasus dengan hal itu, saat pertama terdengar kabar bahwa ada artis dan musisi berinisial EAP ditangkap polisi atas kepemilikan ganja, Rudi Valinka langsung bisa menebak kalau itu adalah Anji dan mendoakan segera sembuh.
“Anjhee kah? Semoga cepat sembuh,” cuitnya.
Seakan-akan tidak kaget dengan temuan itu, dengan cepat ia bisa menebak siapa yang dikabarkan tersebut.
Selain itu, Rudi Valinka pada cuitan lainnya juga mengungkapkan kalau seandainya ganja yang dimiliki Anji sebagai bentuk pengobatan Covid-19 tentu hal ini akan semakin ramai dan menjadi sorotan publik.
Karena di Indonesia sendiri belum ada penelitian terkait ganja yang bisa menyembuhkan Covid-19 seperti artikel yang dibagikan oleh Rudi dengan mengklaim “Ganja Miliki Potensi Besar Turunkan Risiko Pasien Covid-19 Meninggal”.
“Anji ditangkap polisi karena penggunaan Ganja, jika dia bersikeras ganja untuk pengobatan Covid-19 seperti banyak penelitian di luar sana maka bakal ramai neh Tertawa berguling di lantai, kelompok legalisasi ngumpul,” ungkap Rudi.
Lantas, cuitan Rudi itu pun mengundang pendapat pro dan kontra dari warganet pengguna twitter.
“Dari dulu narasi ganja selalu dikaitkan dgn pengobatan, mereka yg mengatakan demikian sejatinya sdg memperlancar hajat terkait legalisasi ganja di Indonesia. Sudah biasa, ada udang di balik batu. Menarik, kita lihat saja nanti keterangan dari pihak kepolisian mengenai kasus ini," tulis @faris_amm.
“Pernah ngobrol sama orang luar, pas kena covid dia hisap Marijuana terus sembuh. Tapi gak tau sih bisa dipercaya atau enggak karena emang sebelum covid pun udah sering hisap haha,” tutur @aisyahf__
“WHO pun sudah tidak memasukan Ganja ke golongan narkoba, kok,” papar @Wahyu13__.
Tampak, warganet berpendapat apabila ganja memang bisa menyembuhkan penyakit lain atau Covid-19, diminta pemerintah segera melakukan penelitian khusus terkait hal tersebut.
Agar tidak muncul statement yang tidak benar dari orang tidak bertanggung jawab dengan menyalahgunakan ganja.
Baca Juga: Musisi Anji Ditangkap di Rumahnya Tengah Sendirian, Kapolres Metro Jakbar: dengan Barbuk Narkotika
“Jika benar digunakan Anji untuk Covid-19, Semoga jadi titik awal riset tentang cannabis,” ujar @ArisFadh
“Ganja selalu menjadi perdebatan yang seru,. Kenapa enggak di riset aja ganja ini,” tanya @PanggilsajaKi.***