Ini Motivasi Coki Pardede Masukan Narkoba Lewat Anal, Pratomo: Rasanya Lebih Berbeda, Lebih Nendang

KABAR BESUKI - Reza Pardede atau biasa dikenal dengan Coki Pardede saat ini sedang tersandung kasus penyalahgunaan Narkoba.

Dan kasus ini menjadi heboh karena Coki menggunakan Narkoba dengan cara tak lazim.

Pasalnya Coki menggunakan Narkoba ini dimasukkan kedalam anal. Hal ini menurutnya memberikan sensasi yang lebih berbeda.

Baca Juga: Tretan Muslim Berdoa Sambil Memandangi Foto Coki Pardede: Ternyata Memang Ada Kejadian Why Why Why

Saat di tanya apa motivasi Coki Pardede memakai cara tersendiri menggunakan narkoba melalui Anal, ini jawaban dari Kasat Narkoba Polres Tangerang Kota, AKBP. Pratomo Widodo, "Jadi dia merasakan kenikmatannya lebih berbeda, dia sudah mencoba dengan cara dibakar, lalu kemudian yang disuntik," ujar Pratomo.

Pratomo menjelaskan bahwa Coki melakukan hal ini hanya untuk menemukan kenikmatan yang lebih. Dan ia sudah mengaku juga pernah membakar bahkan menyuntikan narkoba tersebut.

"Rasanya lebih berbeda, lebih nendang," tambah Pratomo.

Baca Juga: Hilmi Firdausi Bongkar Aib Coki Pardede yang Kini Ditangkap: Dia Sering Sekali Menjadikan Islam Bahan Lawakan

Pratomo juga memberikan cara-cara Coki menggunakan narkoba tersebut, "Sesekali dia memasukkanya kedalam dubur, jarum suntik dia lepas dan diambil dengan cara yang tadi sama," jelasnya.

"Direbus lalu dilarutkan ke anus dia. Mungkin sama dengan anak-anak lagi sakit, dimasukin lewat dubur supaya cepet merangsang masuk ke pembuluh-pembuluh darah," tambahnya.

Pratomo menjelaskan bahwa hal ini menurut Coki memberikan sesuatu yang berbeda. Dalam pengakuan Coki menggunakan sabu tersebut tidaklah banyak.

Dan jika membeli ia hanya membeli 1gr saja. Coki juga mengaku ada kelainan , dan menurut Pratomo Coki sangat kooperatif saat ditanya-tanya oleh polisi.

Baca Juga: Tretan Muslim Blak-blakan Akui Lega Coki Pardede Ditangkap Polisi: Ini yang Terbaik Buat Dia

Coki menggunakan narkoba sudah satu tahun kebelakang, namun mengenal narkoba sejak ia kuliah Coki mengaku sudah berniat untuk berhenti namun tidak bisa.

"Dia mengenal narkoba ini sudah mulai kuliah, dia berusaha berhenti tapi gak bisa," ujar Pratomo.

Dan Coki mengaku maksimal selama lima bulan ia bisa berhenti namun Coki ingin menggunakannya lagi.

Saat ditangkap Coki sedang berada didalam rumahnya, dan ternyata ia sudah selesai menggunakan narkoba tersebut.

Tersangka yang ditemukan baru dua orang. Dua orang tersebut adalah Kurir dan Coki Pardede, dan kemungkinan masih ada lagi.

Baca Juga: Denny Darko Dianggap Memiliki Gangguan Jiwa, Dr Lita: Stop Ramal! Karena Tidak Baik untuk Mental Orang

"Ini kan masih dalam proses pemeriksaan," ujar Kombes Pol Deonijin De Fatima, Kapolres Metro Tangerang Kota.***