KABAR BESUKI – Ketua Komnas Perlindungan Anak (Komnas PA) Arist Merdeka mengaku sakit hati dengan ucapan Doddy Sudrajat soal dirinya minta Ketua Komnas PA diganti.
Arist Merdeka Sirait mengaku meradang dengan sikap Doddy Sudrajat yang dinilai berlebihan.
Dalam wawancara dengan media, Arist Merdeka Sirait mengaku kecewa dan tidak terima dengan pernyataan Doddy melalui kuasa hukumnya, Jamaluddin.
Baca Juga: Jumlah Kekayaan Raffi Ahmad Akhirnya Terungkap, Karyawan: Bisa Buat Beli Pulau Madura
Arist Merdeka Sirait mengaku dituding memihak Haji Faisal karena menurutnya ayah mendiang Bibi Ardiansyah itu merawat Gala dengan penuh kasih sayang.
Kemudian ia juga mengatakan bahwa Doddy Sudrajat mengatakan hal itu lewat pengacaranya.
Pihaknya menuduh Arist Merdeka Sirait tidak layak menjadi ketua Komnas PA dan harus digantikan oleh perempuan yang lebih memahami anak.
Baca Juga: Ivan Gunawan Ajukan Syarat Tak Biasa untuk Nikahi Ayu Ting Ting, Ayah Rozak Auto Syok
“Dia sempat mengira Komnas PA berpihak pada Haji Faisal, kami mengeluarkan statement berdasarkan hasil kedatangan kami dan melihat sendiri kondisi Gala. Penasehat hukum Doddy bahkan sempat melontarkan pendapat bahwa hendaknya ketua komnas PA dipimpin oleh seorang perempuan. Kalaupun laki-laki, harus berjiwa perempuan,” tutur Arist Merdeka Sirait.
Tak hanya itu, kuasa hukum Doddy Sudrajat pun melontarkan sindiran yang mengatakan sebaiknya ketua Komnas PA diganti.
"Sungguh konyol dan menyakitkan, saya sangat luar biasa kecewa terhadap itu. Tidak ada hak Anda mengatakan bahwa saya harus diganti dari komnas perlindungan anak,” kata Arist Merdeka Sirait.
Arist Merdeka Sirait menambahkan, Doddy Sudrajat tidak berhak mengomentari pergantian Ketua Komnas PA.
Karena itu, Arist Merdeka Sirait langsung mengingatkan Doddy Sudrajat untuk duduk bersama berdamai demi Gala Sky.
“Mengganti ketua Komnas PA tidak bisa sembarangan, ada mekanisme misalnya kalau saya sakit, mati atau meninggal dunia, atau misalnya saya mengeksploitasi lembaga, Anda tidak punya hak,” tutur Arist Merdeka Sirait.***