KABAR BESUKI - Eks member JKT48 Noella Sisterina mengungkapkan tantangan saat pertama kali menjadi sportcaster untuk live match Olimpiade Tokyo 2020 yang disiarkan oleh Champions TV pada Juli-Agustus 2021 lalu.
Noella Sisterina mengungkapkan bahwa tawaran menjadi sportcaster untuk live match Olimpiade Tokyo 2020 dirasa mendadak baginya.
Noella Sisterina mengaku bahwa tawaran menjadi sportcaster untuk live match Olimpiade Tokyo 2020 datang ketika sang manajer menghubunginya secara tiba-tiba sekira sebulan sebelum perhelatan tersebut digelar.
"Ceritanya aku tiba-tiba ditelepon aja ama manajerku 'Mau bawain Olympics nggak?' tahun lalu. Sebenernya kalau sportcaster-nya justru baru dua tahun terakhir ini," kata Noella Sisterina sebagaimana dikutip Kabar Besuki dari kanal YouTube Sonny Tulung pada Senin, 5 September 2022 lalu.
Baca Juga: Noella Sisterina Ceritakan Testimoni Selama Menjadi Sportcaster Olimpiade Tokyo 2020 di Champions TV
Olimpiade Tokyo 2020 sejatinya bukanlah program olahraga pertama di mana Noella Sisterina tampil di layar kaca.
Noella Sisterina pertama kali tampil pada sebuah live match olahraga melalui Liga Futsal Profesional di MNCTV pada Desember 2018 lalu, di mana dia menjadi host untuk segmen kuis dari sponsor utama.
Kemudian pada tahun 2019, dia pun juga tampil sebagai host kuis uuntuk beberapa live match olahraga lainnya di SCTV, Indosiar, hingga UseeTV.
Lalu pada tahun 2020, Noella Sisterina direkrut untuk menjadi salah satu sportcaster di Champions TV yang merupakan saluran olahraga premium milik Emtek (yang dikelola oleh IEG).
Dua program pertama di Champions TV yang dipandu oleh wanita kelahiran Surabaya, 16 November 1997 itu adalah Champions News dan Football Daily.
Baca Juga: Line Up Sportcaster dan Komentator Liga Inggris di O Channel dan Champions TV, Ada Noella Sisterina
Menginjak tahun 2021, Noella Sisterina pun didapuk oleh IEG sebagai sportcaster untuk live match Olimpiade Tokyo 2020.
Saat memperoleh tawaran tersebut, dia mengaku takut tak bisa memberikan performa terbaiknya untuk pemirsa, terlebih Olimpiade Tokyo 2020 merupakan multi-event olahraga terbesar dan paling bergengsi di dunia.
Selain itu, dia juga diharuskan untuk bersiaran bersama seorang komentator selama kurang lebih enam jam non-stop dari total durasi lebih dari dua belas jam dalam sehari secara keseluruhan penayangan.
"Kok bisa nih tiba-tiba sport, karena sebelumnya nggak pernah dan laki banget. Cuman ya ditawarin, terus aku ya mau sih kak. Cuman kan masih takut, terus kan multi-event, live pula, sekali siaran enam jam non-stop sama komentatornya," ujarnya.
Tak cukup sampai di situ, ketika itu pula dia juga mengaku belum banyak memahami cabang olahraga di Olimpiade Tokyo 2020 yang sangat beraneka ragam.
"Cabang olahraganya banyak banget, sedangkan aku pada saat itu satu cabang olahraga aja nggak ngikutin sama sekali," katanya.
Terkait sepak bola, awalnya Noella Sisterina mengaku tak mengikuti perkembangannya sama sekali terlebih karena tak ada satupun anggota keluarga di rumah yang rutin menonton pertandingannya.
Akan tetapi saat diberikan kesempatan untuk mempersiapkan diri, dia pun mulai rajin mencari referensi melalui berbagai bacaan yang diperoleh secara online maupun menonton sejumlah live match.
"Apalagi sepak bola, aku sama sekali nggak ngikutin karena di rumahku pun nggak ada yang nonton bola. Terus ya udah waktu itu ada sekitar sebulanan buat prepare, ya udah prepare, banyak baca-baca, nonton karena banyak banget cabang olahraganya," ujar dia.
Terlepas dari segala kendala yang dia alami, dia mengungkapkan bahwa menjadi sportcaster merupakan pengalaman yang sangat berharga bagi perjalanan karirnya di industri hiburan dan media.
Terlebih kata dia, sang manajer juga telah berpengalaman menangani talent yang memiliki jam terbang dalam membawakan live match olahraga di televisi Indonesia.
Salah satu talent yang juga ditangani oleh manajer Noella Sisterina adalah Kartika Berliana, rekan kerjanya di Champions TV dan MOJI yang bahkan sukses menyabet trofi Asian Television Awards 2021.
"Menurut aku, itu kesempatan banget. Dia bahkan bisa ngajarin aku dikit, kasih insight 'Nanti kamu gini, kalau opening tuh gini gini gini'. Untungnya gitu, jadi enak," tuturnya.***