Tren 'Ikoy-Ikoyan' Arief Muhammad Disebut Bikin Mental Mengemis dan Berdampak Gangguan Jiwa

- 4 Agustus 2021, 09:35 WIB
Tren 'Ikoy-Ikoyan' Arief Muhammad Disebut Bikin Mental Mengemis dan Berdampak Gangguan Jiwa
Tren 'Ikoy-Ikoyan' Arief Muhammad Disebut Bikin Mental Mengemis dan Berdampak Gangguan Jiwa /Instagram @ariefmuhammad

KABAR BESUKI – Seleb Lutfi Agizal menyebut tren ‘ikoy-ikoyan’ bikin mental mengemis dan berdampak pada mental illness atau gangguan jiwa.

Tren ikoy-ikoyan yang belakangan ini viral rupanya menuai pro dan kontra di kalangan publik figur. Sejumlah tokoh masyarakat tampaknya mendukung berbagi.

Namun ada juga yang menentang dan memilih untuk tidak mengikuti tren tersebut.

Salah satunya yang melawan tren yang diciptakan Arief Muhammad adalah Lutfi Agizal.

Baca Juga: Arief Muhammad Minta Maaf Gara-gara Tren 'Ikoy-Ikoyan' Menuai Komentar Miring dari Berbagai Selebriti

Dalam unggahannya, Lutfi Agizal bahkan menyebutkan bahwa kecenderungan ikoy-ikoyan dapat berdampak pada krisis mental dan menyebabkan mental ngemis.

“Krisis mental mengemis. Mental illness adalah kondisi gangguan jiwa atau psikis yang berdampak pada kehidupan penderitanya. Dampak yang diberikan dari mental illness bisa memengaruhi keadaan mental, jiwa dan kesehatan penderitanya. Pahami akibat dari mengemis,” tulis Lutfi Agizal, sebagaimana dikutip Kabar Besuki dari Instagram @lutfiagizal.

Kemudian dia juga membolak-balik Arief Muhammad dan memintanya untuk mengubah cara berbagi.

Baca Juga: Jennifer Jill Bongkar Alasan Konsumsi Narkoba: Ternyata Gara-gara Suami Meninggal

Lutfi Agizal mengatakan, hal itu agar tidak memancing keresahan mental di antara mereka yang menerima bantuan Arief Muhammad.

Pada unggahan berikutnya, Lutfi Agizal juga memberikan nasehat kepada Arief Muhammad tentang cara berbagi.

Ia mengatakan, jika sasaran yang mendapatkan bantuan adalah mereka yang memiliki telepon seluler dan akses internet, maka lebih baik mempelajari ilmu pengetahuan.

Baca Juga: Kakak Nadya Mustika Mempertanyakan Ketulusan Rizki DA yang Menikah 2 Kali: Kasihan Aja Sama Nadya

“Jika tren ikoy-ikoyan tidak melihat efek sampingnya. Ada baiknya ubahlah cara berbagimu. Ini bukan masalah pelit tapi bagaimana caranya berbagi tanpa menjadikan mereka punya mental mengemis/minta-minta. Kalau masyarakat sudah jadi krisis mental mengemis? Di mana mental pejuang bangsa kita yang pernah ada saat melawan penjajah dulu? Hilang? Atau sudah dirusak? cc: @ariefmuhammad,” tulis Lutfi Agizal.

Selain itu, Lutfi Agizal juga menyebutkan masih banyak tempat lain yang bisa dijadikan sasaran ketika ingin berbagi kebaikan, seperti panti asuhan.

Selain itu, ia kembali menyebut krisis mental yang ia gambarkan lebih berbahaya daripada kemiskinan.***

Editor: Aliefia Rizky Nanda Herita

Sumber: Instagram @lutfiagizal


Tags

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah