Network
KABAR BESUKI – Heboh beberapa waktu lalu tentang penangkapan komedian atau pelawak Coki pardede di kediamannya.
Coki pardede diketahui ditangkap bersama dengan penyuplai sabu berinisial WLI pada 1 September 2021 lalu di Cisauk, Tangerang, Banten atas kasus penyalahgunaan narkoba jenis sabu.
Keduanya ditangkap dengan barang bukti berupa satu paket klip berisi sabu yang disimpan dalam sebuah dompet kecil.
Saat ditangkap pria asal Depok, Jawa Barat ini diketahui sedang dalam pengaruh barang haram tersebut.
"Iya, betul, saat ditangkap, (Coki) dalam pengaruh narkoba," kata Kasat Narkoba Polres Metro Tangerang Kota, AKBP Pratomo Widodo dikutip dari PMJ News.
Pratomo menambahkan, hasil tes urine Coki positif amphetamine dan methamphetamine.
Pihak kepolisian juga telah melakukan penggeledahan kembali di kediaman komika Coki Pardede di Klaster Foresta, Pagedangan, Tangerang pada Kamis, 2 September 2021 malam hari.
Penggeledahan lanjutan ini dilakukan guna mengetahui adanya barang bukti lainnya terkait sabu.
"Jadi kita lakukan penggeledahan guna memastikan apakah ada barang bukti lain. Tapi yang kita temukan hanya alat suntik yang digunakan RP saat mengonsumsi narkoba," imbuhnya.
Pratomo juga memaparkan, kasus Coki Pardede terbilang unik lantaran menggunakan sabu dengan cara disuntik ke pembuluh darahnya.
Hal seperti itu berbeda dan tidak seperti pecandu lainnya yang menggunakan alat seperti bong atau dibakar.
"Jadi caranya itu dicairkan, dilarutkan dalam air panas kemudian dimasukan ke suntikan dan disuntikanlah itu (ke pembuluh darah)," ujarnya.
Lebih lanjut, dari hasil pemeriksaan sementara oleh kepolisian diketahui pemilik nama lengkap Reza Pardede itu telah menggunakan narkoba jenis sabu sejak beberapa bulan lalu.
Selain itu, dalam menurut keterangan pelaku menggunakan barang tersebut dengan motif awal coba-coba.
"Pertamanya coba-coba terus kecanduan. Jadi dia memang pertama mencobanya agar percaya diri saat tampil di depan publik," tuturnya.***
