Network
KABAR BESUKI - Komedian yang juga seorang presenter Tukul Arwana baru-baru ini sempat mengejutkan publik lantaran tiba-tiba mengalami pendarahan di otak.
Tukul Arwana bahkan sempat dikabarkan tidak sadarkan diri hingga membuatnya harus segera dilarikan ke Rumah Sakit Pusat Otak Nasional (RSPON).
Sebelum mengalami pendarahan di otak, Tukul Arwana ternyata baru saja menjalani suntik vaksin Covid-19. Saat Tukul Arwana dilarikan ke rumah sakit, sang anak juga sempat mengatakan bahwa Tukul Arwana tidak memiliki riwayat penyakit apapun.
Hal ini lantas membuat sejumlah warganet mengaitkan antara pendarahan otak yang dialami oleh Tukul Arwana dengan efek vaksinasi Covid-19.
Menanggapi hal tersebut, Direktur Utama RS PON dr. Mursyid Bustami, Sp.S (K), KIC, MARS mengatakan bahwa pendarahan otak yang dialami oleh Tukul Arwana bukan disebabkan karena ikutan pasca imunisasi (KIPI) Covid-19.
Baca Juga: [HOAX] Kabar Duka Tukul Arwana, Dokter Sudah Berusaha 'Allah lah Sudah Menentukan'
“Tidak ada korelasi antara stroke pendarahan otak dengan vaksinasi Covid-19, apalagi disebutkan stroke pendarahan akibat KIPI Covd-19,” kata dr. Mursyid seperti dikutip Kabar Besuki dari Antara.
Mursyid juga menegaskan bahwa apapun merek dari vaksin Covid-19 yang digunakan tidak ada efek samping yang bisa menyebabkan stroke dan pendarahan otak.
Bahkan secara ilmiah, efek samping vaksin Covid-19 yang disebut bisa sebabkan stroke hingga pendarahan otak inii tidak dapat dibuktikan.
