“Samsung konsisten memberikan perhatian mendalam terhadap kebutuhan dan keinginan pengguna dari semua segmen dalam menyalurkan kreativitasnya di bidang yang disuka, khususnya dalam membuat konten. Maka dari itu, kami menghadirkan Galaxy A03 dengan harapan akan lebih banyak konsumen dari berbagai kalangan untuk lebih mudah dalam berkreasi, berekspresi, mengikuti tren kekinian, dan menjadi kreator konten. Hal ini tentunya tidak terlepas dari mumpuninya Galaxy A03 dalam membuat konten dengan harga yang terjangkau, lengkap dengan fitur-fitur seperti kamera utama 48MP, baterai 5.000mAh, layar 6,5 inci PLS resolusi HD+, hingga pilihan memori lega 3/32GB dan 4/64G. Bener-bener cuma sejutaan dan pasti Awesome,” ujar Ricky Bunardi, Product Marketing Manager Mobile Experience, Samsung Electronics Indonesia (SEIN).
Kemampuan andal dari Galaxy A03 dalam menciptakan konten kekinian pun kini dibuktikan oleh Yoga Arizona, content creator yang telah banyak berkreasi di Instagram, TikTok, dan YouTube.
“Bikin konten itu melibatkan banyak proses, mulai dari riset dengan cari hal-hal trending, ambil foto dan video, hingga editing. Nah, kamu bisa menikmati tiap proses itu dengan mudah dan nyaman dengan smartphone sejutaan Galaxy A03 berkat kamera, baterai, dan performa yang maksimal. Harganya yang terjangkau banget, bikin siapa aja bisa mulai membuat konten tanpa perlu kuatir harus punya alat-alat lain yang mahal,” ujar Yoga.
Simak content creation hacks sampai viral dari Yoga dalam menuangkan kreativitas menjadi konten berkualitas menggunakan Galaxy A03:
1. Temukan ciri khas dengan aktif berkreasi dengan hal-hal di sekitar
Bagi Yoga, satu hal yang perlu dilakukan dalam membuat konten adalah menetapkan apa yang kita suka atau passion yang kita minati. Hal tersebut pun perlu diimbangi dengan kemampuan untuk mengomunikasikannya ke target audience dengan cara yang unik sesuai dengan gayanya masing-masing. Jangan lupa, selipkan unsur story telling yang relevan untuk audiens dengan memanfaatkan ide-ide dari hal yang di sekitar kita.
Kalau kamu suka konten trick shot, kamu bisa memadukan benda sehari-hari seperti cincin dengan pensil hingga bola dengan baskom. Biar beda dari yang lain, mungkin kamu bisa merekam dengan first-person POV agar penonton dapat merasakan sulitnya trick shot yang kamu lakukan. Kalau kamu suka konten before-after, kamu bisa foto spot-spot ikonik di kota kamu dan memadukannya dengan foto lama yang kamu temukan di internet. Supaya hasilnya lebih epic, kamu bisa pakai teknik stop motion dan padukan tampilan spot hasil foto kamu dengan foto-foto lama, sehingga seolah-olah mengajak penonton traveling ke berbagai masa.
2. Ketahui tren di masing-masing media sosial