Citayam Fashion Week Didaftarkan ke HAKI oleh Baim Wong, Ernest Prakasa: Serakah Banget

- 25 Juli 2022, 16:14 WIB
Citayem Fashion Week didaftarkan HAKI oleh PT. Tiger Wong/
Citayem Fashion Week didaftarkan HAKI oleh PT. Tiger Wong/ /tangkap layar Twitter @ernestprakasa/

KABAR BESUKI – Baim Wong mendaftarkan Citayam Fashion Week ke HAKI melalui perusahaan miliknya yakni PT. Tiger Wong.

Melalui unggahan di Instagram pribadinya, Baim Wong menjelaskan alasan mengapa ia mendaftarkan Citayam Fashion Week ke HAKI.

Baim Wong menjelaskan bahwa dirinya hanyalah orang yang memiliki visi untuk menjadikan Citayam Fashion Week sebagai ajang dan menjadikan wadah yang legal bukan hanya musiman serta dapat memajukan fashion Indonesia di mata dunia.

Baca Juga: Baim Wong Buka Suara Usai Dinilai ‘Serakah’ Daftarkan Citayam Fashion Week: Semua untuk Kalian

Baim Wong mengaku bahwa ia tergerak karena sang istri yang mengeri dunia fashion dan melihat bahwa Citayam Fashion Week merupakan gerakan dimana orang-orang sudah mempedulikan fashion yang tidak perlu mahal namun bangga memakainya.

Menurutnya kebanggan tersebut merupakan pencapaian yang penting dan harus dibudidayakan.  Baim wong pun mengaku bahwa dirinya telah bertemu dengan semua pihak yang bersangkutan dengan Citayam Fashion Week seperti Bonge, Roy, dan Kurma.

Baim Wong juga mengungkapkan bahwa dirinya telah meminta izin pada Pak Menteri untuk memindahkan Citayam Fashion Week ke tempat yang lebih layak yakni di Sarinah.

Baca Juga: Baim Wong Daftarkan Citayam Fashion Week ke HAKI, Ridwan Kamil: Biarkan Tetap Slebew Bukan Haute Couture

Tindakan Baim Wong tersebut menuai pro kontra mulai dari warganet, influencer, bahkan Gubenur Jawa Barat Ridwan Kamil.

Ridwan Kamil juga turut mengomentari tindakan beberapa pihak yang mendaftarkan Citayam Fashion Week ke HAKI.

Melalui Instagram pribadinya Ridwan Kamil memberikan nasehatnya untuk Baim Wong dan pihak-pihak yang mendaftarkan Citayam Fashion Week ke HAKI. Menurut Ridwan Kamil tidak semua urusan dunia harus selalu dilihat dari sisi komersial.

“Dear Baim Wong dkk, Nasehat saya, tidak semua urusan di dunia ini harus selalu dilihat dari sisi komersial. Fenomena #Citayam FashionWeek itu adalah gerakan organik akar rumput yang tumbuh kembangnya harus natural dan organik pula,” tulis Ridwan Kamil seperti yang dikutip Kabar Besuki dari Instagram @ridwankamil.

Baca Juga: Imbas Citayam Fashion Week: Dari Parkir Liar hingga Terindikasi Melanggar UU Lalu Lintas

Ridwan Kamil juga berpendapat bahwa gerakan organik akar rumput seperti itu bila diformalkan dan dimewahkan bisa kehilangan maksud dan tujuannya.

“Sekalinya diformalkan dan dimewahkan, apalagi oleh orang luar, malah akan hilang tujuan dan maksudnya. Dan biasanya gerakannya malah akan mati muda. Biarkan ini jadi cerita, bahwa fashion jalanan tetap adanya di jalanan. Bukan di Sarinah, bukan di podcast, bukan pula harus menginternasional,” lanjut Gubenur Jawa Barat yang kerap disapa Kang Emil itu.

Rencana Baim Wong yang akan memindahkan Citayam Fashion Week ke Sarinah dan mendunia dianggap akan mematikan gerakan tersebut yang sebenarnya apa yang mereka butuhkan hanyalah ruang untuk berekspresi.

“Biarkan tetap Slebew bukan Haute Couture. Ada kalanya mereka hanya butuh ruang ekspresi. Dan tidak perlu negara turut campur terlalu jauh. Tidak perlu pula individu-individu di luar komunitasnya ikut-ikutan mengatur-ngatur,” lanjut Kang Emil.

Baca Juga: Ridwan Kamil Tak Setuju Baim Wong Daftarkan Brand Citayam Fashion Week: Tidak Perlu Ikut Mengatur

Ridwan Kamil menuturkan bahwa Citayam Fashion Week ingin diorganisasikan lebih baik, sebaiknya pihak dari komunitas tersebutlah yang mengorganisir bukan pihak luar seperti Baim Wong.

Ridwan Kamil juga menyarankan pendaftaran Citayam Fashion Week dari HAKI ke Kemenkumham sebaiknya dicabut jika Baim Wong dapat memahami sarannya.

Tanggapan serupa juga datang dari Influencer Ernest Prakasa yang juga turut mengomentari tindakan Baim Wong terhadap gerakan anak-anak muda Citayam Fashion Week.

“Daftarin OPEN MIC ke HAKI. Daftarin ROASTING ke HAKI. Daftarin CITAYAM FASHION WEEK ke HAKI. Serakah banget jadi manusia,” tulis Ernest Prakasa melalui cuitannya di Twitter.

Ernest Prakasa menjelaskan bahwa HAKI dibuat untuk melindungi kreator dan pekerja kreatif bisa sejahtera dari ide dan karya mereka sendiri.

Baca Juga: Ernest Prakasa Kecam Aksi Baim Wong Daftarkan Merek Citayam Fashion Week: Serakah Banget Jadi Manusia!

“HAKI itu dibuat untuk melindungi kreator, agar pekerja kreatif bisa sejahtera dari ide & karya mereka sendiri. Bukannya dulu-duluan maen sikat mumpung belom ada yang daftarin. Tolong lah dipake akal sehat & hati nuraninya,” lanjut Ernest di Twitter.

Ernest Prakasa juga menyayangkan pihak yang mendaftarkan Citayam Fashion Week ke HAKI bukan mereka yang menciptakan tetapi malah orang luar komunitas.

“HAKI itu H-nya adalah Hak. Kok bisa-bisanya merasa berhak atas sesuatu yang bukan ciptaan mereka sendiri. Gak tau malu,” tulis Ernest.***

Editor: Yayang Hardita

Sumber: Twitter @ernestprakasa


Tags

Terkait

Terkini

x