Ternyata Ini Alasan WhatsApp Mengapa Gunakan Versi Story, Simak Yuk!

- 2 Februari 2021, 13:41 WIB
ILUSTRASI. WhatsApp.* /Pixabay/Pexel
ILUSTRASI. WhatsApp.* /Pixabay/Pexel /

KABAR BESUKI - Seperti yang mungkin sudah diketahui, pengumuman WhatsApp tentang perubahan kebijakan privasi membuat banyak orang bingung dan marah.

Dan memberikan kesan bahwa aplikasi perpesanan tersebut akan mulai membagikan data pribadi pengguna dengan perusahaan induknya, Facebook.

Sejak itu, WhatsApp terus-menerus berusaha meyakinkan bahwa tidak ada yang berubah dengan obrolan individu.

Dilansir Kabar Besuki mengutip dari gizmodo.com, taktik terbaru WhatsApp memberi tahu pengguna bahwa mereka berkomitmen terhadap privasi mereka melalui pesan status atau yang biasa disebut story.

Baca Juga: 4 Cara Sukses Hasilkan Uang Tanpa Perlu Bekerja Keras, Cukup Dilakukan di Rumah

Ini memungkinkan pengguna untuk berbagi pembaruan teks, foto, video, dan gif yang hilang setelah 24 jam.

Dalam pembaruan pada hari Sabtu yang dilihat oleh Verge. WhatsApp dengan riang mengumumkan bahwa itu sekarang dalam status dan akan memberi tahu para pengguna tentang pembaruan dan fitur baru melalui pembaruan status.

Pengumuman tersebut diikuti oleh dua pembaruan status singkat tentang topik terpanas seputar WhatsApp saat ini yaitu privasi.

Perusahaan mengonfirmasi penggunaan pembaruan status ke outlet dan mengatakan menggunakannya sehingga orang dapat ‘mendengar dari WhatsApp secara langsung’.

Halaman:

Editor: Ayu Nida LF

Sumber: Gizmodo


Tags

Terkini