KABAR BESUKI - Facebook merupakan sebuah media sosial yang sangat populer. Banyak masyarakat menggunakan Facebook untuk sekedar mencari teman, promosi bahkan iklan politik.
Saat ini Facebook menguji coba pengurangan iklan politik kepada pengguna di Indonesia, Brasil dan Kanada mulai pekan ini, Amerika Serikat pada waktu yang akan datang.
Seperti yang disebutkan Mark Zuckerberg saat rapat baru-baru ini, kebanyakan orang tidak mau konten politik mengambil alih laman kabar berita.
"salah satu umpan balik yang sering kami dengar adalah orang tidak mau konten politik mengambil alih laman Kabar Berita," kata Direktur Manajemen Produk Facebook, Aastha Gupta, di blog resmi Facebook, dikutip Jumat, 13 Februari 2021.
Facebook juga melakukan masa uji coba dengan membuat kategori peringkat, kemudian mengukur respons pengguna terhadap konten politik yang muncul di laman utama.
"Sambil menghormati selera setiap orang di laman Kabar Berita mereka," kata Gupta, sebagaimana dikutip dari laman ANTARA.
Baca Juga: Belum Genap Sehari, Video Dance Lisa BLACKPINK Telah Ditonton Sebanyak 6 Juta Kali