Network
KABAR BESUKI - Mirip fitur TikTok, Youtube segera meluncurkan fitur terbarunya YouTube Shorts. Fitur terbaru ini akan segera diluncurkan di Amerika Serikat pada bulan Maret. Alat video tersebut meniru aplikasi video sosial populer TikTok, memungkinkan pengguna merekam, mengedit, dan berbagi klip hingga 60 detik.
YouTube Shorts pertama kali diluncurkan musim gugur lalu di India, di mana TikTok saat ini dilarang di tengah perselisihan yang lebih luas antara negara itu dan China
Menurut Mohan, sejak awal Desember 2020, jumlah kreator India yang menggunakan Shorts meningkat lebih dari tiga kali lipat dan pemutar YouTube Shorts kini menghasilkan lebih dari 3,5 miliar penayangan harian secara global.
Baca Juga: News Corp Mengatakan Google Akan Melakukan 'Pembayaran Signifikan' Berdasarkan Pakta 3 Tahun
“Setiap tahun, semakin banyak orang yang datang ke YouTube untuk meluncurkan saluran mereka sendiri. Tapi kami tahu masih banyak orang yang menganggap standar kreasi terlalu tinggi, "tulis Mohan, menjelaskan bahwa Shorts dimaksudkan untuk memungkinkan" pembuat dan artis merekam video tajam hanya dengan ponsel mereka ".
Namun bukan hanya itu saja, YouTube TV juga akan memperbarui beberapa fitur-fitur lainnya.
Berikut adalah sorotan dari fitur YouTube baru lainnya:
Fitur monetisasi "Tepuk tangan"
Pembuat konten YouTube dapat memperoleh uang dari pembelian Super Chat dan Super Stickers oleh penggemar dalam streaming langsung. Platform ini telah menguji fitur "tepuk tangan" baru untuk memungkinkan pemirsa membeli dukungan virtual untuk saluran YouTube favorit mereka, yang akan diluncurkan secara lebih luas tahun ini.
