Network
KABAR BESUKI - Soekarno ternyata memiliki nama lahir Koesno Sosrodihardjo. Ia memiliki kemampuan photographic memory & menguasai 10 bahasa lisan-tulisan.
Tidak hanya di Indonesia, nama Soekarno diabadikan di berbagai penjuru dunia. Misalnya, sebuah masjid di Rusia bahkan sampai dijuluki sebagai masjid Biru Soekarno karena jasa BungKarno membuat masjid St Petersburg, yang dulunya sempat dijadikan sebagai gudang senjata.
Bangunan itu dikembalikan ke fungsi awalnya dan membuat masyarakat muslim St. Petersburg bisa kembali beribadah di masjid.
Bangunan itu dikembalikan ke fungsi awalnya dan membuat masyarakat muslim St. Petersburg bisa kembali beribadah di masjid.
Selain itu, nama Soekarno juga diabadikan sebagai nama jalan di Ibu Kota Maroko. Nama Soekarno juga dipakai untuk Soekarno Square Khyber Bazar di Pakistan, Soekarno Bazar di Lahore, Jalan Ahmed Soekarno di Mesir.
Dilansir Kabar Besuki dari Instagram @updateindunia, Bung Karno juga dinobatkan sebagai pemimpin terbaik dunia sepanjang sejarah, mengalahkan Barack Obama, Vladimir Putin dan Ronald Reagan, menurut Therankingcom pada 2013.
Dilansir Kabar Besuki dari Instagram @updateindunia, Bung Karno juga dinobatkan sebagai pemimpin terbaik dunia sepanjang sejarah, mengalahkan Barack Obama, Vladimir Putin dan Ronald Reagan, menurut Therankingcom pada 2013.
Dr. Ir. H. Soekarno adalah Presiden pertama Republik Indonesia yang menjabat pada periode 1945–1967. Ia memainkan peranan penting dalam memerdekakan bangsa Indonesia dari penjajahan Belanda. Ia adalah Proklamator Kemerdekaan Indonesia yang terjadi pada tanggal 17 Agustus 1945.
Bung Karno lahir di Surabaya, 6 Juni 1901 dan meninggal di Jakarta, 21 Juni 1970.
Nama Koesno Sosrodihardjo lalu diganti, karena sering sakit, namanya diganti menjadi Soekarno.
Baca Juga: Kambing Ibex Mampu Melawan Gravitasi dengan Memanjat Dinding Kemiringan Hampir 90 Derajat
Soekarno merupakan putra dari Raden Soekemi Sosrodihardjo dan Ida Ayu Nyoman Rai.
Ibunda Bung Karno merupakan bangsawan Bali. Kedua orang tua Soekarno bertemu saat sang ayah menjadi guru di Bali.
Perjuangan Soekarno cukup panjang sebelum akhirnya mampu menyatakan kemerdekaan Indonesia.
Tepat pada tanggal 17 Agustus 1945, bersama Mohammad Hatta dan beberapa tokoh lainnya, beliau menyatakan kemerdekaan bangsa.***
