Network
KABAR BESUKI – Grace Tahir merupakan anak dari salah satu orang terkaya di Indonesia, Dato Sri Tahir.
Namun, meski dikenal sebagai putri dari konglomerat, Grace Tahir Nampak jarang memamerkan kekayaan dan penampilannya sederhana.
Misalnya, ketika diundang ke podcast Denny Sumargo, Grace Tahir tampil sederhana dan tidak membawa tas tangan hanya membawa ponsel di tangannya.
Salah satu temannya mengatakan bahwa Grace Tahir kerap membawa kantong plastik, bukan tas mewah.
Grace Tahir mengaku bahwa dirinya lebih menyukai hal yang praktis.
Bahkan Grace Tahir juga mengatakan bahwa apabila dirinya menggunakan tas mewah, dia akan takut tasnya rusak.
Baginya, jika dia tidak membawa barang-barang mewah, dia akan baik-baik saja jika tergores atau terjatuh.
Kemudian saat dirinya ditanya mengenai harga pakaian yang ia kenakan saat itu, Grace Tahir mengaku tak ingat.
Baca Juga: Sumber Kekayaan Rudy Salim, Sosok Milyarder yang Ikut Terseret Kasus Doni Salmanan dan Indra Kenz
Ponsel yang digunakan Grace Tahir merupakan keluaran tahun lalu dengan branding Google Pixel.
Denny Sumargo bahkan heran karena Grace Tahir jarang mengganti ponselnya.
Grace Tahir juga mengakui bahwa dia menyukai barang-barang yang unik dan kuno atau vintage.
Menanggapi fenomena 'Crazy Rich' belakangan ini, ia mengaku sapaan konglomerat 'Crazy Rich' atau Sultan membuatnya merinding.
Baca Juga: Beda dengan Presiden Jokowi, Erick Thohir Salah Kostum Saat Momen Parade Moto GP di Istana Negara
Grace Tahir mengaku kurang suka dengan julukan konglomerat yang disematkan pada namanya.
Sebagai informasi, Grace Tahir adalah putri kedua dari Dato Sri Tahir dan Rosy Riady.
Grace Tahir memang selalu terlihat sederhana meski dirinya merupakan anak konglomerat.
Meski dikenal sebagai putri konglomerat namun itu tidak membuat Grace Tahir ingin memamerkan kekayaannya.***
