Vaksinator yang Bertugas, Mendapat Perlindungan Imun Tubuh 'Imunomodulator Stimuno' dari PT Dexa Medica

7 April 2021, 17:16 WIB
Ilustrasi program vaksinasi Covid-19. /Gisela //Pikiran Rakyat/Armin Abdul Jabbar

KABAR BESUKI - Pemerintah sedang berupaya memberi vaksin untuk semua masyarakat, dan Berbagai macam jenis vaksin dikeluarkan oleh pemerintah Republik Indonesia.

140 Vaksinator yang Bertugas, Mendapat Perlindungan Imun Tubuh (Imunomodulator Stimuno) dari PT Dexa Medica.

Dexa Group tercatat sebagai kelompok perusahaan farmasi terkemuka di Indonesia yang berdiri pada 27 September 1969 dan didirikan oleh Letkol (Purn) Ckm Drs Rudy Soetikno, Apt.

Baca Juga: Video Menyanyinya Menempati Trending Nomor 1, Simak Inilah Pesan Bahagia dan Menggemaskan dari Arsy

Baca Juga: Mencuat Isu Pembekuan Darah Karena Vaksin AstraZeneca, BPOM Terus Pantau Evaluasi Vaksin di EMA

Baca Juga: Sinopsis Ikatan Cinta 7 April 2021: Andin Menemukan Kaset Roy yang Menceritakan Kehamilan Elsa?

 

Beberapa perusahaan di dalam Dexa Group adalah PT Dexa Medica, PT Ferron Par Pharmaceuticals, PT Fonko International Pharmaceuticals dan PT Beta Pharmacon yang saat ini telah mengekspor produk ke empat benua, yakni Afrika, Asia, Amerika dan Eropa.

Saat ini di Polda Metro Jaya pemberi vaksin atau vaksinator mendapatkan perlindungan imun tubuh (imunomodulator stimuno) berbahan herbal dari PT Dexa Medica.

140 vaksinator yang bertugas saat pelaksanaan vaksin, juga dibagikan kepada sekitar 800 personel tim Kepolisian yang telah mendapatkan vaksinasi pada saat itu untuk perlindungan imun tubuh.

Baca Juga: Sah Menjadi Suami Istri, Simak Keromantisan dari Pasangan Pengantin Baru Atta Halilintar dan Aurel Hermansyah

Dikutip dari Antaranews.com, kata Commercial Director PT Dexa Medica V Hery Sutanto, Stimuno Imunomodulator berbahan baku meniran hijau (Phyllantus Niruri) yang telah bersertifikat fitofarmaka atau telah teruji klinis.

Hery menjelaskan bahwa vaksinator atau seseorang yang telah divaksin harus tetap menjaga imun tubuh melalui stimuno sebagai produk imunomodulator, yang sudah mendapatkan status fitofarmaka sejak 17 tahun yang lalu dari BPOM RI.

Sekitar 14.000 personel atau sudah berjalan 50 persen sasaran vaksinasi untuk tim Polda Metro Jaya, Ungkap Kepala Bidang Dokter dan Kesehatan (Biddokes) Polda Metro Jaya Kombes Pol Didiet Soetioboedi

Petugas kepolisian harus menjaga imun tubuh serta mensosialisasikan 3M dan juga pemberian vitamin yang dilakukan oleh Biddokkes.***

Editor: Yayang Hardita

Sumber: Antaranews.com

Tags

Terkini

Terpopuler