KABAR BESUKI - Konflik berkepanjangan antara Israel dan Palestina dalam seminggu terakhir ini telah memakan banyak korban jiwa dan membuat sejumlah orang merasakan kegeraman dan simpatinya terhadap serangan yang bertubi-tubi antar kedua belah pihak.
Tidak terkecuali seorang pria bernama Triyanto (47) asal Malang, Jawa Timur yang tergerak hatinya untuk menyumbangkan hasil penjualan rumah berkonsep villa yang ia miliki di Banyuwangi, Jawa Timur untuk disumbangkan ke Palestina.
Kabar tersebut pun diketahui beredar di media sosial dan menjadi viral karena tujuan penjualan rumah tersebut didasarkan atas dasar membantu warga Palestina.
Triyanto saat dihubungi oleh Kabar Besuki juga membenarkan hal tersebut. Menurut keterangannya, rumah tersebut ia sewakan sebagai guest house bagi wisatawan yang berkunjung ke Banyuwangi.
Rumah berkonsep villa yang diberi nama Puri De Fanny tersebut berlokasi di Perumahan Puri Brawijaya Blok XE 4-8.
Luas tanah rumah diketahui sekitar 230 meter persegi yang terdiri dari gazebo, taman dari berbagai sisi, kolam renang dengan luas 3x9 m, garasi belakang.
Baca Juga: Heboh Video Seorang Pemuda Asal Lebanon Tewas Seketika Setelah Ditembak Mati oleh Tentara Israel
Untuk rumah induknya sendiri terdiri dari teras, ruang tamu, dan kamar mandi. Triyanto juga menjual rumah itu beserta dengan fasilitas-fasilitasnya seperti furnitur dan juga benda elektronik.
Furnitur berupa sofa, meja makan,tempat tidur, almari, almari hias, dan peralatan dapur lainnya. Sedangkan untuk benda elektroniknya seperti kulkas, dispenser, water heater, AC, dan TV.
Mengenai harga rumah yang ditawarkannya, Triyanto tidak mematok harga, namun ia membuka harga penjualannya sebesar 750 juta.
"Saya tidak harus menjual sekian, monggo lah yang terbaik. Ini juga karena saudara-saudara di Palestina ada baiknya secepatnya untuk dibantu," ujar Triyanto.
Ia juga mengaku bahwa setidaknya sudah ada belasan calon pembeli yang ikut mengapresiasi upayanya dalam menjual rumah untuk tujuan kemanusiaan tersebut.
Untuk pembayaran itu sendiri, Triyanto mengatakan jika calon pembeli bisa mentransfer sejumlah uang pembelian rumah ke rekening ACT (Aksi Cepat Tanggap) atau melalui rekening pribadinya terlebih dahulu.
Triyanto pun mengatakan tujuannya menitipkan sejumlah donasi tersebut ke ACT karena adanya program untuk pembuatan sumur untuk memenuhi kebutuhan air di daerah-daerah yang memerlukan.
Baca Juga: Bayu Pradhana Reporter iNews Sampaikan Permintaan Maaf Melalui Instagram Storynya
"Utsman bin 'Affan dulu pernah membuat sumur yang kemudian diberikan kepada warga, siapapun boleh mengambil, bahkan Yahudi pun dipersilahkan. Jadi saya pribadi ingin jika pembuatan sumur itu bisa juga digunakan oleh setiap orang yang membutuhkan," ungkap Triyanto.
Ia juga menegaskan apabila pembangunan tersebut terealisasi, maka diharapakan apabila sumur tersebut dapat dinikmati oleh semua yang memerlukannya.
"Hal-hal konflik seperti ini seharusnya tidak terjadi, apalagi jaman seperti ini seharusnya setiap orang saling menghormati dan menghargai," kata Triyanto.
Baca Juga: Kampung Pengungsi Gaza di Serang Israel dan Tewaskan Puluhan Orang yang Didominasi Anak-Anak
Keluarga Triyanto pun ikut mendukung keputusannya untuk menyumbangkan sebagian hasil penjualan rumah tersebut untuk diberikan sebagai donasi.
"Keluarga juga sangat mendukung karena kami semua memang concern kepada kemanusiaan. Karena rasa prikemanusiaan, hati kami terketuk dan tergugah ketika melihat wanita dan anak-anak menjadi korban," pungkasnya.***