Ustadz Felix Siauw Dianggap Tak Paham Islam Hingga Disuruh 'Cabut' dari Indonesia, Penyebabnya Gara-gara Ini

7 Juni 2021, 19:40 WIB
Felix Siauw enggan didesak cium bendera Merah Putih dan tak serukan Khilafah. /Instagram/@felixsiauw

KABAR BESUKI - Baru-baru ini, pembicara Ustadz Felix Siauw menghimbau kepada hadirin untuk tidak membela NKRI.

Baginya, dia beralasan, karena tidak ada bukti tentang ini di dalam Al-Qur'an. Di sisi lain, Ustadz Felix Siauw sendiri dikenal sebagai sosok yang sangat membela khilafah yang akan ditegakkan di nusantara.

Sikap Ustaz Felix itu kemudian diredam oleh Direktur Cabang Khusus Nahdlatul Ulama (PCINU) Amerika Serikat, Akhmad Sahal alias Gus Sahal.

Orang yang juga menyingkat namanya menjadi UAS (Ustadz Akhmad Sahal) itu mengaku heran dengan sikap Felix Siauw yang terkesan merendahkan kewarganegaraan Indonesia.

Baca Juga: Akhirnya Terungkap Alasan Arab Saudi Belum Umumkan Operasional Pelaksanaan Ibadah Haji 2021, Ternyata Begini

"Ini kenapa ya, ada sejumlah ustadz di Indonesia yang mendapat rezeki dari berdakwah di Indonesia, tapi pandangannya merongrong kebangsaan Indonesia,” kata Ustadz Akhmad Sahal  dikutip dari YouTube Cokro TV.

Ustadz Akhmad Sahal pun kemudian juga merasa heran, ada seorang ustadz yang mengatakan menghormat pada bendera merah putih, dan menyanyikan lagu Indonesia Raya dianggap syirik.

Bahkan, hormati dan nyanyikan lagu Indonesia Raya, katanya, sebagai bagian dari ungkapan rasa terima kasih rakyat yang telah melepaskan diri dari masa penjajahan.

“Harusnya kita bersyukur punya negara, punya Tanah Air, bandingkan tak punya negara? Itu ekspresi syukur,” kata Ustadz Akhmad Sahal.

Baca Juga: Draf Terbaru RUU KUHP Hina Presiden di Media Sosial, Bisa Pidana 4,5 Tahun Penjara

Lebih lanjut, Ustadz Akhmad Sahal menilai Ustaz Felix Siauw kurang paham dalam memahami sesuatu. Termasuk pemahaman Islam secara keseluruhan.

Karena jika dia mengatakan nasionalisme tidak ada dalam argumentasi, dianggap belum mempelajarinya secara detail.

“Beberapa waktu lalu dia getol membela Palestina, lho Palestina itu dasarnya nasionalisme, kebangsaan, bukan khilafah. Dia ini membela Palestina, padahal dasarnya kebangsaan, nasionalisme, makanya itu sesuatu yang absurd. Dengan menyatakan nasionalisme enggak ada dalilnya, dia berarti enggak paham Islam,” tutur Ustadz Akhmad Sahal.

Baca Juga: 3 Rekomendasi Game Facebook yang Wajib Anda Coba, Simpel dan Mudah Dimainkan

Oleh karena itu, aneh jika Ustaz Felix Siauw seolah-olah mencelakai Negara Kesatuan Republik Indonesia dengan sikapnya itu.

Selain itu, ia dikenal sebagai pendukung kuat Khilafah dan memandang negara sebagai sistem politik sekuler, thogut, dan sistem buatan manusia yang tidak perlu ditaati.

Padahal, jika dia memahami Islam dengan benar, dia akan mematuhi perjanjian, perjanjian yang dibuat Islam ketika negara kesatuan Republik Indonesia didirikan, serta sejumlah agama lainnya.

"Maka kalau tidak, serahkan kewarganegaraanmu, cabut dari RI. Selama kalian masih punya dokumen RI, menikmati fasilitas RI, selama masih mencari nafkah dari bumi Indonesia, koar-koar-koar anti Indonesia, itu artinya sebuah sikap yang tidak konsisten,” kata Ustadz Akhmad Sahal.***

Editor: Aliefia Rizky Nanda Herita

Sumber: Youtube CokroTV

Tags

Terkini

Terpopuler