KABAR BESUKI – Dokter yang juga merupakan influencer Tirta Hudhi kembali menyoroti keputusan Komisi Penyiaran Indonesia (KPI) mengenai Saipul Jamil.
Seperti diketahui baru-baru ini publik kembali dibuat heboh atas keputusan ketua KPI yang mengizinkan Saipul Jamil untuk kembali eksis di TV.
Agung Suprio selaku ketua KPI mengatakan bahwa pihaknya mengizinkan Saipul Jamil untuk kembali tampil di TV asalkan untuk kepentingan edukasi, seperti misalnya edukasi mengenai bahaya predator pelecehan seksual.
Baca Juga: Angel Lelga Mengaku Cukup Puas Vicky Prasetyo Divonis 4 Bulan Penjara
Menanggapi hal itu, dr Tirta menegaskan ketidaksetujuannya terhadap keputusan KPI yang mengizinkan Saipul Jamil tampil di TV terlebih untuk kepentingan edukasi.
Menurutnya, keputusan yang dibuat KPI mengenai Saipul Jamil ini luar biasa ngawur dan tidak bisa diterima akal sehat.
“Sebagai seorang bapak 2 anak saya tidak setuju, seseorang yang dipenjara karena pencabulan dibawah umur dan setelah bebas dijadikan agen edukasi bahaya ‘pencabulan anak dibawah umur’ itu ide yang sangat luar biasa ngawur,” kata dt. Tirta seperti dikutip Kabar Besuki dalam unggahannya di Instagram.
Baca Juga: Angel Lelga Mengaku Cukup Puas Vicky Prasetyo Divonis 4 Bulan Penjara
Lebih lanjut, dr Tirta menyarankan agar sebaiknya ketua KPI lebih fokus untuk memecahkan masalah internal yang ada di kantornya mengenai perundungan dan pelecehan seksual yang melibatkan karyawannya.
Sebab, hingga saat ini belum ada kejelasan dari KPI terkait kasus perundungan dan pelecehan seksual yang melibatkan karyawannya itu.
“Daripada sibuk klarifikasi pribadi, dan malah blunder sana sini, lebih baik anda @agung_suprio mengurus @kpipusat dan investigasi mengenai kasus yang terjadi di lembaga anda,” ujar dr Tirta.
Baca Juga: Youtuber Mas Jim Ditangkap Polres Langsa Karena Lakukan Tindakan Mesum Didalam Mobil
“Buat pansus di lembaga yang ada pimpin, jika tidak terbukti, baru klarifikasi, jika terbukti salah, proses secara hukum,” imbuhnya.
Tak berhenti disitu, dr. Tirta juga menyindir ketegasan ketua KPI dalam menangani kasus perundungan dan pelecehan seksual ini.
Dr Tirta ingin melihat ketegasan ketua KPI dalam menyelesaikan masalah karyawannya yang terlibat kasus perundungan dan pelecehan seksual.
“Bahasan anda di podcast itu sok iye banget kan, jadi kami menunggu anda, apakah gagah di podcast doang, atau gagah berani beneran,” pungkasnya.***