KABAR BESUKI - Baru-baru ini ramai isu Natalius Pigai yang dituding dibayar oleh Puan Maharani untuk menjatuhkan elektabilitas Ganjar Pranowo.
Natalius Pigai dituding dibayar Puan untuk jatuhkan Ganjar berdasarkan isu dari sebuah broadcast message di WhatsApp.
Akan tetapi, Natalius Pigai langsung membantah tudingan tersebut ketika dirinya menemukan broadcast message tersebut masuk ke pesan pribadi WhatsApp miliknya.
Pengamat politik Rocky Gerung pun angkat bicara mengenai Natalius Pigai yang dituding dibayar Puan untuk menjatuhkan nama Ganjar.
Rocky Gerung mengatakan, apa yang dikatakan Natalius Pigai dalam kicauannya di Twitter beberapa hari yang lalu merupakan hal yang wajar, karena pemimpin negara maupun daerah memerlukan kritik sebagai bahan evaluasi kebijakannya.
Dia juga menegaskan, kicauan Natalius Pigai yang mengaitkan Ganjar dengan Jawa Tengah dimaksudkan untuk menghindari mislead karena banyaknya orang yang memiliki nama Ganjar.
"Ini komunikasi politik yang biasa untuk saling memberi kritikan, ya tentu aja Pak Pigai mesti bilang 'Ganjar yang dari Jawa Tengah', karena mau ingatkan ada banyak Ganjar," kata Rocky Gerung sebagaimana dikutip Kabar Besuki dari kanal YouTube Rocky Gerung Official pada Senin, 4 Oktober 2021.
Rocky Gerung menilai, kicauan Natalius Pigai justru dimaksudkan untuk menegaskan bahwa Ganjar merupakan Gubernur Jawa Tengah yang masih aktif menjabat hingga saat ini.
Dia juga menjelaskan bahwa kicauan Natalius Pigai juga bermaksud ingin menunjukkan bahwa nama Jokowi yang dimaksud adalah Presiden RI yang juga berasal dari Jawa Tengah sekaligus pernah menjadi Walikota Solo.
Atas dasar tersebut, Rocky Gerung kemudian mempertanyakan tudingan rasialisme yang dialamatkan kepada Natalius Pigai.
"Jadi beliau justru mengekspresikan Ganjar yang adalah Gubernur Jawa Tengah. Pak Jokowi juga datang dari provinsi yang sama. Kan biasa itu, mana ada rasialisme?," ujarnya.
Baca Juga: Dituntut Minta Maaf Usai Rasis ke Jokowi dan Ganjar Pranowo, Natalius Pigai: Laporkan Saja ke Polisi
Rocky Gerung mempertanyakan tudingan Natalius Pigai yang menyebut aktivis HAM asal Papua tersebut dibayar oleh Puan untuk menjatuhkan Ganjar oleh pihak penyebar broadcast message.
Rocky Gerung kemudian juga bertanya dengan nada bercanda sekaligus satire jika nantinya ada tudingan yang menyebut dirinya dibayar oleh Puan atau Ganjar jika memberikan kritik terhadap salah satunya.
Dia juga mengatakan dengan bercanda bahwa dirinya akan membagikan uang yang diterima setelah mengkritik Puan atau Ganjar kepada para 'cebong'.
"Saya tiap kali kritik Ganjar, lalu saya dianggap dikasih duit juga oleh Puan. Sekarang kritik Puan, dianggap dikasih duit juga oleh Ganjar. Jadi gw dapat dua kali, gw bagi-bagi ama cebong," tuturnya.***