Sampai Sekarang Pelakunya Belum Terungkap, Pawang Presiden RI Ikut Mengusut Kasus Pembunuhan Subang

8 Oktober 2021, 12:10 WIB
Pawang Presiden RI Sampai Turun Tangan Urus Kasus Pembunuhan Subang, Ngaku Gemas Ingin Bongkar Pelaku /Youtube UP INFO/

KABAR BESUKI – Sosok pawang Presiden RI sampai turun tangan ingin ikut urus kasus pembunuhan ibu dan anak di Subang yang kian hari tak kunjung terungkap.

Pawang Presiden RI tersebut datang menemui Kepala Desa Jalancagak, Indra Zainal Alim, adalah Rara Istiyati Wulandari, seorang indigo.

Di lurah Jalancagak, Rara mengatakan ingin membantu mengungkap siapa dalang kasus ini dan berdoa agar Kapolda segera mengetahui kasus tersebut.

Baca Juga: Kesaksian Tukang Gali Kuburan Tuti dan Amel Ungkap Fakta Mengejutkan: Kondisi Jenazah Sudah Hancur

Kasus pembunuhan yang menewaskan ibu dan anak, yakni Tuti dan Amel, telah menjadi perhatian nasional.

Sudah hampir 60 hari sejak terungkap kasus siapa yang membunuh Tuti Amel dan membuat Rara ingin turun tangan.

Dilansir Kabar Besuki dari YouTube Heri Susanto, menurut pengakuannya, ia mengaku sangat ingin mencari tahu siapa pembunuh Tuti Amel itu.

Baca Juga: Penggali Kubur Mengaku Tak Bisa Makan Selama 3 Hari dan Tidak Bisa Tidur Setelah Menggali Makam Tuti dan Amel

Rara mengaku mendapat kekuatan indigo dari Allah SWT, dan untuk itu dia dibuat menggunakan kekuatannya untuk membantu mencari tahu siapa yang membunuh Tuti Amel.

“Saya bantu Presiden, juga Paspampres untuk event kenegaraan sebagai pawang hujan. Sebelum ke sini saya ke Paspampres berdoa supaya bagaimana caranya,” tutur Rara, sosok pawang Presiden RI.

Rara mengatakan kemampuan indigonya tidak digunakan untuk dirinya dan keluarganya.

Baca Juga: Soal Puntung Rokok di TKP Pembunuhan Subang, Diduga untuk Menuduh Danu Jadi Pelakunya

Bersyukur atas berkah nila, Rara mengaku sering membantu Presiden dan Paspampres mengamankan acara.

Namun, Rara memberikan sebuah penegasan bahwa analisis dan pandangannya tentang indigo bisa salah.

Perlu diingat, hal ini bukan jadi bukti mutlak dan tak bisa dipercaya sepenuhnya, lebih baik menunggu pengumuman resmi dari pihak kepolisian.***

Editor: Aliefia Rizky Nanda Herita

Sumber: YouTube Heri Susanto

Tags

Terkini

Terpopuler