GNPF Ulama Tak Mau Lagi Dukung Prabowo di Pilpres 2024, Yusuf Martak: Kita Gak Mau Meniru Cara Keledai

31 Oktober 2021, 14:02 WIB
GNPF Ulama Tak Mau Lagi Dukung Prabowo di Pilpres 2024, Yusuf Martak: Kita Gak Mau Jadi Keledai /Refly harun/tangkapan layar Youtube

KABAR BESUKI – Ketua Gerakan Nasional Pengawal Fatwa (GNPF) Ulama Yusuf Martak mengatakan bahwa pihaknya tak akan lagi mendukung Menteri Pertahanan (Menhan) Prabowo Subianto jika kembali berlaga di ajang Pilpres 2024.

Yusuf Martak mengatakan bahwa pihaknya tak mau melakukan kesalahan untuk mendukung Prabowo seperti yang terjadi di 2019.

Ia menjelaskan bahwa saat Pilpres 2019 lalu, GNPF memberikan dukungan kepada Prabowo Subianto. Meski begitu, GNPF enggan disebut sebagai pendukung murni Prabowo.

Baca Juga: Soroti Gelagat Presiden Jokowi Saat Diwawancara, Politisi Demokrat: Seperti Sedang Mendengar Orang Berbisik

Pasalnya, menurut Yusuf Martak saat 2019 silam, baik PA 212 atau GNPF ulama hanya menginginkan adanya pergantian kepemimpinan.

“Kalau seandainya kita ini seperti di 2019, bukan hanya kita murni sebagai pendukung, tidak sebenarnya, kita hanya ingin pergantian kepemimpinan karena pengalaman di periode pertama kita merasa ada kekurangan yang tidak ada perubahan sama sekali,” kata Yusuf Martak seperti dikutip Kabar Besuki dari Youtube Refly Harun.

Karena 2019 lalu hanya ada 2 calon yakni Presiden Jokowi dan Prabowo, GNPF ulama akhirnya memutuskan untuk memberikan dukungan kepada Prabowo.

Baca Juga: Bandingkan Era Orde Baru dengan Pemerintahan Jokowi, Said Sidu: Sekarang Ini Rezim Kodok

Bukan tanpa alasan, Yusuf Martak mengatakan bahwa saat Pilpres 2019 lalu, Prabowo memberikan 17 janji untuk para ulama jika terpilih jadi Presiden, salah satunya yakni mengenai pembebasan Habib Rizieq Shihab (HRS).

“Seperti waktu Pilpres 2019 pak Prabowo menandatangani fakta integritas 17 poin tidak ada satupun untuk Habib Rizieq dan untuk kita, hanya poin ke-17, memulangkan Habib Rizieq itu saja,” jelas Yusuf Martak.

Lebih lanjut, dalam diskusi wawancaranya dengan Refly Harun tersebut, Yusuf Martak juga disinggung soal kemana arah dukungan GNPF ulama di Pilpres 2024 mendatang.

Baca Juga: Anak Titipkan Ibu Kandung ke Panti Jompo, Terkuak Alasannya Tak Mampu Biayai dan Masih Tinggal dengan Mertua

Menanggapi hal tersebut, Yusuf Martak hanya mengatakan bahwa pihaknya tidak adakan lagi masuk lubang yang sama dua kali.

“Yang jelas kita sebagai umat Islam tidak boleh masuk lobang dua kali, kecuali keledai,” ujar Yusuf Martak.

Yusuf Martak menegaskan bahwa GNPF Ulama tidak akan meniru cara ‘Keledai’ untuk masuk ke lubang yang sama dengan memberikan dukungan kepada Prabowo di Pilpres 2024.

“Kita gak mau meniru cara Keledai untuk masuk lubang yang sama dua kali,” pungkasnya.***

Editor: Yayang Hardita

Sumber: YouTube Refly Harun

Tags

Terkini

Terpopuler