Bukan 12 Orang, Santriwati yang Jadi Korban Pemerkosaan Herry Wirawan Ternyata Bertambah Jadi 21 Orang

11 Desember 2021, 14:30 WIB
Ilustrasi korban pemerkosaan Herry Wirawan bertambah jadi 21 orang. /Pixabay.com/@alexas_photos

KABAR BESUKI -  Kasus pemerkosaan yang dilakukan oleh oknum guru pesantren yang diketahui bernama Herry Wirawan ternyata bukan belasan orang, tetapi sudah mencapai 21 orang.

Hal ini diungkap langsung oleh Ketua Pusat Pelayanan Terpadu Perlindungan Perempuan dan Anak (P2TP2A) Diah Kurniasari.

Diah Kurniasari mengatakan bahwa santriwati yang menjadi korban aksi bejat Herry Wirawan berjumlah 21 orang.

“Mungkin waktu awal yang saya temani para dar Polda itu ada 20 dan disitu ada 5 saksi,” kata Diah Kurniasari selaku ketua P2TP2A seperti dikutip Kabar Besuki dari Youtube tvOneNews pada 11 Desember 2021.

“Ternyata di waktu persidangan, korban itu ada 13 dan saksi itu ada 7, rata-rata yang dipergauli itu umur 13-an, ada orang Garut, Cimahi, Bandung, semuanya ada 21 orang,” tambahnya.

Baca Juga: Hard Gumay Ramal Ada Aktor Terkenal Alami Kecelakaan Hebat di Tahun 2022: Dia Punya Anak dan Istri

Diah Kurniasari mengatakan bahwa salah satu alasan yang membuat Herry Wirawan nekat melakukan aksi bejat dengan memperkosa puluhan santri ini karena tidak pernah dilayani oleh istrinya.

Menurut keterangan Diah Kurniasari, Herry Kurniawan mendoktrin para santri agar patuh dan mengikuti perintahnya.

“Udah gitu dia cerita-cerita tentang hadist-hadist yang kalian harus menghormati seorang guru, harus melayani, nah itulah awalnya,” jelas Diah Kurniasari.

Lebih lanjut, Diah Kurniasari mengatakan bahwa Herry Wirawan juga mengiming-imingi para korban dengan sekolah gratis.

Baca Juga: UPDATE Harga Beras, Gula Pasir, Minyak Goreng, Daging dan Telur di Jawa Timur 11 Desember 2021

Inilah yang akhirnya membuat para santri tergiur  dan memutuskan untuk mengenyam pendidikan di tempat milik Herry Wirawan.

“Beliau menawarkan anak-anak adalah sekolah gratis dan tahfidz Qur’an, akhirnya anak-anak ini tergiur jadi anak-anak ini juga mengajak saudara, tetangga dekat, akhirnya 10 anak Garut inilah semuanya datang ke yayasan itu,” kata Diah.  

Diah Kurniasari mengatakan bahwa saat ini seluruh korban sudah mendapat pendampingan dari orang tua masing-masing.

“Semua sekarang ada di rumah dan bersama orang tua mereka masing-masing,” pungkasnya.***

Editor: Ayu Nida LF

Sumber: YouTube tvOne News

Tags

Terkini

Terpopuler