KABAR BESUKI - Mandalika Racing Team akhir-akhir ini menjadi sorotan ketika ditagih hutang oleh tim balap motor asal Spanyol StyloBike dan rider di bawah naungannya, Dimas Ekky Pratama.
Jurnalis senior Agi Betha mengatakan bahwa StyloBike telah mempelajari latar belakang sponsor yang menjadi mitra Mandalika Racing Team sebelum menagih hutang yang belum terbayarkan.
Agi Betha menilai tindakan StyloBike menagih hutang secara langsung kepada Jokowi dan Erick Thohir merupakan hal yang wajar, karena kedua tokoh tersebut memiliki tanggung jawab terhadap Pertamina sebagai sponsor utama Mandalika Racing Team.
"Tentu saja dia sudah mempelajari bahwa yang menjadi sponsor adalah salah satu BUMN besar di Indonesia dan kemudian itu ada di bawahnya Menteri BUMN, dan itu adalah proyek Pak Jokowi," kata Agi Betha sebagaimana dikutip Kabar Besuki dari kanal YouTube Off The Record FNN pada Rabu, 4 Mei 2022.
Agi Betha menjelaskan, Jokowi memiliki ambisi yang sangat kuat agar rider Indonesia dapat bersaing di ajang internasional seperti MotoGP.
Bahkan kata dia, mantan Gubernur DKI Jakarta periode 2012-2014 itu tak tanggung-tanggung dalam memberikan support terhadap para rider yang berlaga di berbagai ajang internasional.
"Ini kan keinginan Pak Jokowi untuk memiliki pembalap-pembalap, beliau kan juga selalu men-support sebetulnya," ujarnya.
Sebagaimana diketahui, Dimas Ekky Pratama selaku rider dari Mandalika Racing Team tengah berupaya untuk menagih hak-haknya sebagai salah satu rider Moto2 musim 2021.
Belum selesai urusan dengan Dimas Ekky Pratama, Mandalika Racing Team juga masih memiliki kewajiban untuk melunasi hutang dari StyloBike.
Terkait hutang Mandalika Racing Team terhadap StyloBike, Agi Betha mengatakan bahwa dalam unggahan di akun Instagram @teamstylobike tidak disebutkan secara pasti mengenai nilai yang harus dibayarkan.
Akan tetapi kata dia, pernyataan StyloBike yang menyebut tak ada respon dari pihak Indonesia menegaskan bahwa hal tersebut merupakan usaha terakhir untuk memperoleh hak-haknya sebagai partner dari Mandalika Racing Team.
"Tidak disebutkan nilainya, tapi ketika dia mengatakan masih tidak ada respon artinya ini adalah usaha terakhir," katanya.
Atas dasar tersebut, Agi Betha meminta tanggung jawab Jokowi untuk segera menyelesaikan persoalan hutang Mandalika Racing Team terhadap StyloBike maupun Dimas Ekky Pratama.
"Kalau presiden tahu, mudah-mudahan ini akan bisa segera diselesaikan. Kita belum melihat reaksi resmi dari pemerintah kita," ujar dia.
Sementara itu, Hersubeno Arief yang merupakan rekan Agi Betha turut berharap agar Jokowi segera menyelesaikan persoalan hutang Mandalika Racing Team terhadap StyloBike maupun Dimas Ekky Pratama.
Dia berharap agar dunia internasional tidak mengaitkan isu hutang Mandalika Racing Team terhadap keberadaan Indonesia yang merupakan negara dengan jumlah hutang terbesar.
Menurutnya, isu hutang Mandalika Racing Team sangat berpotensi memalukan nama Indonesia di tengah menumpuknya hutang negara yang harus ditanggung.
"Mudah-mudahan dunia internasional tidak menghubungkan dengan Indonesia yang memiliki hutang terbesar. Dan yang menarik hutangnya ditagihkan langsung ke Pak Jokowi dan Erick Thohir, ini yang bikin malu kita," tutur Hersubeno Arief.***