Beberapa perusahaan juga mengumumkan daftar peserta interview melalui website atau sosial media resmi mereka. Jika Anda mendapat pesan singkat atau SMS undangan untuk interview, jangan langsung percaya.
2. Amati E-mail Perusahaan
Jika Anda mendapatkan lowongan kerja dengan e-mail dengan domain umum, Anda harus waspada. Pastikan kembali lowongan kerja dengan mengunjungi situs resmi perusahaan.
Setiap perusahaan biasanya domain perusahaannya. Karyawan yang bertugas merekrut karyawan baru sering kali menggunakan e-mail resmi dengan domain nama perusahaan, misalnya [email protected].
Dan jangan lupa cek pada pencarian seperti Google untuk mengecek alamat resmi perusahaan. Cek juga media sosial yang dimiliki perusahaan.
Baca Juga: 5 Cara Jitu Turunkan Kolesterol Tinggi dan Segera Hindari Ini Makanan Bikin Kambuh
3. Cari Tahu
Mencari lowongan kerja paling aman melalui platform lowongan kerja. Anda bisa melihat lowongan kerja dari JobStreet, Kalibrr, atau platform lainnya.
Jika Anda mendapatkan informasi lowongan melalui sosial media atau WhatsApp, cek terlebih dahulu. Perhatikan website perusahaan, email, serta nomor telepon perusahaan.
Apabila dirasa aneh, bisa dipastikan lowongan kerja tersebut palsu. Lowongan kerja yang diumumkan dari laman resmi perusahaan juga lebih aman.