PSBB Jawa Bali? Ini Komentar Sri Mulyani Menteri Keuangan Tentang Sektor Ekonomi

- 6 Januari 2021, 21:03 WIB
PSBB Jawa Bali sangat penting meski sangat berdampak pada ekonomi, Sri Mulyani menjelaskan.*
PSBB Jawa Bali sangat penting meski sangat berdampak pada ekonomi, Sri Mulyani menjelaskan.* /foto humas kemenkeu/

KABAR BESUKI - Sedang ramai diperbincangkan, tentang PSBB Jawa Bali yang akan dilakukan tanggal 11-25 Januari 2021.

Kebijakan pemerintah ini mengarah untuk memperkecil penambahan kasus covid-19.

Akhirnya, Menteri Keuangan Sri Mulyani angkat bicara. Ia menjelaskan tentang sektor perekonomian jika dilakukan PSBB.

Baca Juga: Preview Episode Baru Drama Korea ‘Run On’, Pertemuan Tak Terduga

Menkeu menjelaskan ketika PSBB ketat dilakukan salah satunya di DKI Jakarta pada Maret-Mei 2020, dan menekan perekonomian.

Kemudian, pada September 2020 DKI Jakarta kembali melakukan pengetatan ketika kasus COVID-19 kembali naik, aktivitas perekonomian yakni konsumsi juga melambat.

Sri Mulyani mengatakan, “Jadi (dampak) pasti dan kita memang sudah tahu bahwa COVID ini memang harus dikelola luar biasa, makanya istilah gas dan rem sangat penting".

Baca Juga: Terungkap! Ternyata Ini Cita-cita Mulia Agnes Mo Saat Masih Kecil

Menurutnya, Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) Jawa-Bali pada 11-25 Januari 2021 yang diperkirakan berdampak terhadap perekonomian dan di sisi lain juga dapat memperburuk ekonomi jika kebijakan itu tidak dilakukan.

Ia mengatakan, "Waktu kita harus melakukan pengereman, ini yang kita betul-betul berharap seluruh masyarakat ikut membantu".

Halaman:

Editor: Yayang Hardita

Sumber: Antaranews.com


Tags

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x