Kantor Imigrasi Kelas I Khusus Ngurah Rai sebelumnya memastikan bahwa pihaknya kan terus berupaya memburu buronan warga Rusia tersebut.
Baca Juga: Hati-hati! Rumah dengan Ciri-Ciri Seperti Ini Tidak Akan Dimasuki oleh Malaikat Pembawa Rahmat
Parlindungan selaku Kepala Kantor Imigrasi Kelas I Khusus Ngurah Rai, mengatakan Ayer kabur saat usai dijenguk teman wanitanya saat proses administrasi dari Kantor Imigrasi Kelas I Khusus TPI Ngurah Rai ke Rumah Detensi Imigrasi (Rudenim) Denpasar.
Pihaknya juga telah mengusulkan Polda Bali agar segera menetapkan Ayer dan Trubkina dalam Daftar Pencarian orang (DPO).
Kantor Imigrasi Ngurah Rai juga telah berkoordinasi dengan Bareskrim Polri, Kedutaan Besar Rusia di Jakarta, Konsul Kehormatan Rusia dan Konsul Kehormatan Ukraina di Bali, Direskrimum Polda Bali, Kapolresta Denpasar, serta Polres, Polsek untuk menangkap Ayer.
Andrew Ayer merupakan buronan red notice Interpol karena kasusnya yang menyangkut narkoba.
Baca Juga: Wajib Tahu! Ini yang Harus Anda Lakukan untuk Tingkatkan Efektivitas Vaksinasi COVID-19 Menurut Ahli
Andrew yang melarikan diri dari Rusia karena menjadi bandar narkoba pergi ke Indonesia untuk bersembunyi bersama kekasihnya Ekaterina Trubkina.***