Untuk Menghindari Ujaran Kebencian, Percakapan di Grup WhatsApp Saat Ini Dipantau oleh Virtual Police

- 13 Maret 2021, 11:21 WIB
Ilustrasi aplikasi whatsapp
Ilustrasi aplikasi whatsapp /pixabay/antobe

Dan kepolisian juga menjelaskan bahwa Virtual Police ini adalah tidakan terang-terangan.

"Jadi kita tidak menyadap, menyadap kan diam-diam. Virtual police kan terang-terangan, tambahnya.

Baca Juga: Candi Borobudur Kelebihan Kunjungan Wisatawan, Menko Luhut Berencana Implementasikan Rencana Induk 1979

Baca Juga: Kreatif, Pemuda Cianjur Korban PHK Ini Mampu Hasilkan Omzet Berlimpah dari Bisnis Sangkar Burung

Ia juga menjelaskan, "Kalau WA grup kan bisa. Misalnya ya ada di grup itu. Kemudian ada yang melapor ke polisi, dia screenshoot dong. Terus akunnya dilacak".

"Apapun bentuk platformnya, sudahlah jangan berpikir WhatsApp aman kita. Jangan, artinya kita sampaikan semua bisa kena," tuturnya menegaskan.

Baca Juga: Perlu Diketahui, Ini Tanda-tanda Bahwa Kemungkinan Anda Sedang Mengalami Cinlok di Tempat Kerja

"Jangan berpikir, kalau kita memfitnah orang, menyebarkan kebencian, kalau pakai platform tertentu aman nih. Nggak!," tambah Ahmad.***

Halaman:

Editor: Yayang Hardita

Sumber: PMJNews


Tags

Terkini