Network
KABAR BESUKI - Dua tersangka pelaku bom bunuh diri yang meledakkan diri di luar sebuah gereja Katolik di kota Makassar pada hari Minggu, melukai empat belas orang
Pengeboman ini dilakukan pada hari pertama Pekan Suci Paskah, seperti dilaporkan oleh Polri. Ledakan terjadi tepat ketika massa sedang berakhir.
Saat ini terdapat 14 korban luka yang sedang dirawat di di rumah sakit terdekat, seperti penjelasan dari Kepala Bidang Humas Polda Sulsel kombes Pol E Zulpan, di lokasi kejadian pada Minggu 28 Maret 2021, seperti dilansir Kabar Besuki dari Antara.
Baca Juga: Polri Menduga Pelaku Bom Bunuh Diri Berjumlah 2 Orang
Baca Juga: 14 Orang Luka-luka Akibat Bom Bunuh Diri di Makassar, Kapolri Minta Masyarakat Tetap Tenang
Baca Juga: Mengejutkan! Inilah Beberapa Efek Samping Makan Jamur, Ternyata Studi Ungkap Hal Ini
"Dari masyarakat ada sembilan orang, lima petugas gereja, empat jemaah, Kejadian saat pelaksanaan Misa Minggu Palma," kata Kapolda kepada wartawan di sekitar tempat kejadian (TKP).
Tidak ada korban jiwa lain kecuali dari tersangka pengeboman bunuh diri tersebut.
Sebelumnya, polisi mengatakan jika pelaku bom bunuh diri dilakukan oleh satu orang. Namun setelah penyelidikan lebih lanjut menemukan bahwa pelaku beranggotakan dua orang.
