KABAR BESUKI – Umat Islam di dunia khususnya Indonesia masih harus menyambut bulan Ramadhan 1442 Hijriyah yang jatuh pada Selasa, 13 April 2021 mendatang dalam situasi pandemi COVID-19 yang telah mewabah sejak tahun 2020 lalu.
Adanya pandemi COVID-19 memiliki dampak yang luar biasa terhadap berbagai sektor kehidupan, khususnya dalam hal kesehatan dan perekonomian.
Dalam sektor kesehatan, kasus terkonfirmasi positif COVID-19 di wilayah tanah air tercatat sebanyak 1.501.093 kasus (123.694 kasus aktif) yang didominasi oleh penduduk di wilayah Jakarta dengan persentase 25,4 persen atau 380.706 kasus (7.767 kasus aktif) hingga Senin, 29 Maret 2021 kemarin.
Baca Juga: Catat! Pegawa Negeri Sipil Pria yang Bercerai Maka Sebagian Gaji Diberikan ke Mantan Istri
Dikarenakan kasus COVID-19 di Indonesia tergolong sangat tinggi dan cenderung mengalami peningkatan yang begitu signifikan, hal tersebut membuat pemerintah harus mengambil berbagai langkah pencegahan dan penanggulangan agar tidak semakin mewabah.
Kebijakan PSBB bahkan telah bertransformasi menjadi PPKM dengan skala mikro yang diterapkan hingga level RT.
Meski terlihat cukup efektif untuk menahan laju penyebaran COVID-19, akan tetapi hal tersebut berdampak terhadap laju sektor ekonomi karena berbagai aktivitas juga tidak dapat berjalan secara optimal.
Baca Juga: Penyanyi Rap Asal Indonesia Warren Hue Debut Bersama 88rising dengan Lagu Bertajuk Omomo Punk
Data dari Badan Pusat Statistik (BPS) DKI Jakarta mencatat pertumbuhan ekonomi Indonesia selama tahun 2020 lalu terkontraksi minus 2,07 persen, dengan rincian Jakarta mengalami kontraksi sebesar 2,36 dalam setahun jika dibandingkan dengan periode yang sama sepanjang 2019.