Milenial Sebagai Sasaran Radikalisme, Pengamat: Perlunya Konten Kreatif dengan Pendekatan Ideologi Pancasila

- 4 April 2021, 09:00 WIB
Foto: Ilustrasi generasi millenial
Foto: Ilustrasi generasi millenial /Rianti S/// pexels.com/ Ketut Subiyanto

 

KABAR BESUKI - Tanah air dalam sepekan terakhir telah dilanda aksi terorisme yang meresahkan masyarakat Indonesia.

Aksi terorisme yang belakangan terjadi di Tanah Air diakibatkan oleh pengaruh suatu kelompok radikal yang menargetkan anak-anak muda untuk melakukan tindakan terorisme yang tidak bertanggung jawab.

Pada masa pandemi metode perekrutan anggota baru kelompok radikal lewat jejaring media sosial semakin marak dengan sasaran utama generasi milenial seperti dilansir Kabar Besuki dari Antara.

Baca Juga: Maraknya Aksi Terorisme di Indonesia, Ketua PBNU: Virus Radikalisme Terjadi karena Kurangnya Pendidikan Agama

Baca Juga: Aksi Terorisme di Indonesia, Komisioner Komnas HAM: Terorisme Adalah Kejahatan, Harus Segera Ditindak Tegas

Baca Juga: Wanita Wajib Tahu, Ini Dia 4 Tips Jitu untuk Menenangkan Hati Pria yang Sedang Mengalami Bad Mood

Pelaku penyebaran paham radikalisme tersebut diduga memanfaatkan media sosial dan situs tertentu untuk menyebarkan konten dengan nada yang mengarah pada perekrutan simpatisan radikal dan terorisme.

Menurut pengamat, kelompok radikal ini menyasar generasi milenial yang biasanya masih dalam fase pencarian jati diri dan mengikuti arah pihak yang paling berpengaruh.

Pengamat terorisme Universitas Indonesia Ridwan Habib pada Sabtu 3 April mengatakan, perekrutan terhadap milenial digemari oleh kelompok radikal sebab anak muda masih dalam masa pencarian identitas diri sehingga mudah dipengaruhi.

Halaman:

Editor: Yayang Hardita

Sumber: Antaranews.com


Tags

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah