Ia juga mengungkap bahwa orang terdekatnya selalu diingatkan melalui pesan harian untuk tetap disiplin dan bisa adaptif.
Baca Juga: Peneliti Mengatakan, Membawa Amarah Saat Tidur Memengaruhi Kesehatan Mental dan Kualitas Tidur Anda
"Keluarga dan sahabat gw aja yang gua kirimin pesan harian. Minimal circle utama gua tetap disiplin dan bisa adaptif dengan hal-hal yang gak sehat di luar sana," ucapnya.
Sebelumnya, Tokoh Papua Christ Wamea mengomentari perhikahan Atta Halilintar yang dihadiri Presiden Jokowi dan Prabowo Subianto.
Christ Wamea mengatakan bahwa berkerumun pada pesta pernikahan yang dihadiri Presiden Jokowi sudah bukan pelanggaran.
Baca Juga: Sebanyak 500 Data Pengguna Facebook Dikabarkan Diretas oleh Orang Tidak Dikenal
Komentar tersebut diungkapkan langsung oleh Christ Wamea melalui akun twitter pribadinya.
"Jadi berkerumun pernikahan yg dihadiri presiden sdh bukan lagi pelanggaran," cuit Christ Wamea seperti dikutip mantrasukabumi.com dari akun twitter @PutraWadapi pada Minggu, 4 April 2021.
Kl rkyat melanggar aplgi yg viral
— 5h♡N@ (@Shona39094647) April 3, 2021
Langsung dproses.
Kl pjbat yg melanggar, yg pnya hukum tu2p mata tu2p telinga?!
Sadar gk sih xan smua itu ABDI RAKYAT?
uang pajak kami yg dipungut utk gaji para pejabat & aparat.
Jabatan hnya SEMENTARA
L'État, c'est moihttps://t.co/qmH2S0FHoR pic.twitter.com/HEAgnP2EgW
"Cukup berkerumun pernikahan anaknya pak HRS saja yang pelanggaran berujung dakwaan. Sangat adil," ujarnya.***(Sofar Syaoqi H/Mantrasukabumi.com)