Dari kelompok itu, para peneliti melaporkan bahwa hanya 47,8 persen yang mendapatkan vaksinasi flu pada tahun lalu (antara 1 Agustus dan 15 Juli), sementara 52 persen tidak.
Mengumpulkan jumlah kasus positif dari kedua kelompok, peneliti menemukan bahwa kemungkinan dites positif COVID berkurang 24 persen untuk pasien yang telah divaksinasi flu dibandingkan dengan mereka yang tidak pernah.
Ini juga dapat membuat Anda cenderung tidak dirawat di rumah sakit jika Anda terkena COVID
Jika Anda akhirnya tertular virus, para peneliti juga menemukan bahwa mereka yang mendapatkan vaksin flu cenderung tidak dirawat di rumah sakit karena COVID.
Baca Juga: BLT UMKM Akan Cair Lagi, Penutupan Pendaftaran Akan Dilakukan Akhir April Ini
Dilansir Kabar Besuki dari Best Life Online, Dibandingkan dengan mereka yang tidak mendapatkan vaksin flu, kemungkinan pasien COVID yang divaksinasi flu yang membutuhkan rawat inap berkurang hingga 42 persen.
Menurut penelitian, jika dirawat di rumah sakit, Anda juga cenderung tidak membutuhkan ventilasi mekanis dan lebih cenderung memiliki waktu tinggal yang lebih singkat jika Anda sudah mendapatkan vaksin flu.
Para peneliti menyimpulkan bahwa ‘vaksinasi influenza dikaitkan dengan penurunan tes COVID-19 positif dan peningkatan hasil klinis’.
Para peneliti mengatakan para pejabat harus mempromosikan vaksin flu sementara pasokan vaksin COVID terbatas