Sepanjang Pandemi COVID-19, Kasus Penyelundupan Narkoba di Korea Selatan Meningkat Tajam

- 13 April 2021, 18:16 WIB
Ilustrasi pengedar narkoba
Ilustrasi pengedar narkoba /Pixabay.com/

KABAR BESUKI – Sepanjang pandemi COVID-19, jumlah kunjungan wisatawan ke wilayah Korea Selatan mengalami penurunan yang signifikan karena adanya kebijakan karantina mandiri dalam jangka waktu yang cukup lama.

Akan tetapi, hal tersebut mendorong tingginya tingkat pengiriman pembelian barang secara online yang masuk ke wilayah Negeri Ginseng itu, termasuk narkoba.

Bea Cukai Utama Incheon, yang beroperasi di bawah Layanan Bea Cukai Korea mengatakan bahwa sebanyak 189 barang selundupan dengan total berat 99 kilogram telah disita sepanjang Januari hingga Maret tahun ini sebagaimana dilansir Kabar Besuki dari Korea Times.

Baca Juga: Vaksin Merah Putih Optimis akan Diproduksi Massal pada Akhir 2021, BPOM: Harapan Kita, Akhir 2021

Baca Juga: Main Golf Ternyata Bisa Buat Panjang Umur, Mengapa Bisa Begitu? Ini Alasannya

Baca Juga: Kurma Ternyata Miliki Sederet Manfaat untuk Kecantikan, Salah Satunya Bikin Kulit Awet Muda

Enam belas orang yang terlibat dalam kasus penyelundupan telah ditangkap dan dinyatakan sebagai tersangka, kemudian diserahkan kepada pihak kejaksaan.

Di antara obat-obatan yang disita aparat, 96 kilogram ditemukan tersembunyi dalam parsel atau surat internasional, meningkat 68 persen dari kasus serupa pada tahun sebelumnya.

Dari narkoba yang disita pada tahun ini terdiri dari 58 kilogram sabu yang merupakan jenis narkoba yang paling banyak digunakan di Korea Selatan.

Halaman:

Editor: Yayang Hardita

Sumber: Korea Times


Tags

Terkini

x