Mencuat Isu Reshuffle Kabinet Kerja Jokowi, Hingga Akan Digabungkannya Dua Kementerian Menjadi Satu

- 14 April 2021, 18:08 WIB
Presiden Joko Widodo
Presiden Joko Widodo /Dok. Biro Pers, Media, dan Informasi Sekretariat Presiden

KABAR BESUKI - Presiden Joko Widodo membentuk Kementerian Investasi dan menggabungkan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan dengan Kementerian Riset dan Teknologi. Hal ini disetujui dalam Rapat Paripurna DPR.

Persetujuan DPR terkait pembentukan Kementerian Investasi dan penggabungan 2 Kementerian ini disampaikan oleh Wakil Ketua DPR RI, Sufmi Dasco.

Dalam rapat ini, seluruh anggota DPR sepakat terhadap penggabungan tugas dan fungsi Kemenristekdikti ke Kemendikbud dan pembentukan Kementerian baru yakni Kementerian Investasi.

Baca Juga: Video Viral Seorang Bayi Baru Lahir Sedang Mengangkat Kedua Tangan Seolah Seperti Berdoa Setalah Dilahirkan

Baca Juga: Siapkan Stategi Khusus, KLHK Dorong Wisata Virtual dan Komunitas untuk Pulihkan Ekonomi

Dilansir Kabar Besuki dari Channel YouTube Berita Satu, Tenaga Ahli Kantor Staf Presiden (KSP) Ali Mochtar Ngabalin mengungkapkan waktu diselenggarakannya reshuffle kabinet.

Setelah mengikuti kebiasaan Presiden Jokowi terkait reshuffle kabinet, Ngabalin meyakini reshuffle kabinet kali ini akan dilakukan secara cepat.

"Dari biasanya, saya tahu dan beebrapa kali saya ikuti Bapak Presiden tidak akan lambat mengambil keputusan," Ujarnya.

"Dan beliau tidak memiliki ketergantungan dengan siapapun untuk mengambil satu keputusan yang tepat," sambungnya pada hari Selasa, 13 April 2021.

Ngabalin mengatakan hanya mengetahui Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) akan berdiri sendiri. Lembaga itu tak lagi digabung dengan Kementerian Riset dan Teknologi (Kemenristek).

Baca Juga: Siapkan Stategi Khusus, KLHK Dorong Wisata Virtual dan Komunitas untuk Pulihkan Ekonomi

Baca Juga: Tak Becus Dalam Bekerja Menteri Pendidikan Dihukum Mati, Inilah Sistem yang Dilakukan Kim Jong-un

Baca Juga: Ternyata Menahan Reaksi Saat Bersin Sangat Berbahaya, Hingga Berpotensi Tulang Rusuk Patah

Ketua Relawan Jokowi Mania (Joman) Immanuel Ebenezer mendukung reshuffle kabinet yang dinilainya menjadi bagian dari kebutuhan Presiden Joko Widodo (Jokowi).

Menurut dia, setidaknya ada lima orang menteri yang dinilai layak menjadi bagian dari perombakan tersebut. Salah satunya, Menteri Sekretaris Negara (Mensesneg) Pratikno.

"Menurut saya lima menteri ini juga harus menjadi perhatian khusus Bapak Presiden," kata Noel dalam diskusi daring bertajuk Reshuffle Kabinet Sebuah Kenisyacaan, Selasa, 13 April 2021.

Tidak hanya Pratikno, empat menteri lainnya yang perlu dilakukan perombakan diantaranya; Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo, Menkominfo Jhonny G Plate, Menteri Perdagangan Muhammad Lutfi, dan Menteri Agraria dan Tata Ruang Sofyan Djalil.

Noel meminta Presiden Jokowi harus peka. Menurutnya, lima orang tersebut memiliki fokus lain di luar tugas negara yaitu Pemilu 2024.

Baca Juga: Bupati Banyuwangi Beri Bantuan Program 'Wenak' Kepada Warung Warga yang Terdampak Gempa di Benculuk

Juru bicara Wakil Presiden Ma'ruf Amin, Masduki Baidlowi, menyatakan wapres sudah diajak rembukan Presiden Jokowi soal isu reshuffle. 

Meski begitu, Masduki tidak bicara detil soal reshuffle. Masduki mengaku belum memperoleh kabar terkini soal reshuffle.***

Editor: Yayang Hardita

Sumber: YouTube


Tags

Terkini

x