Tercatat 2.511 Rumah di Lumajang Rusak dan Menimbulkan Korban Akibat Gempa yang Berpusat di Kabupaten Malang

- 18 April 2021, 12:50 WIB
pemerintah memberikan bantuan untuk hunian sementara. Dikhawatirkan, jika masyarakat berkumpul dalam satu tempat pengungsian akan meningkatan potensi penyebaran Covid-19
pemerintah memberikan bantuan untuk hunian sementara. Dikhawatirkan, jika masyarakat berkumpul dalam satu tempat pengungsian akan meningkatan potensi penyebaran Covid-19 /Prasetyo B/instagram.com/@lumajang_kab

Joko mengatakan BPBD Lumajang terus memperbarui data warga yang terdampak gempa bumi dan apabila sudah final, maka segera dikirim ke Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) untuk mendapatkan bantuan.

"Ke-11 kecamatan yang terdampak gempa, yakni Candipuro, Gucilalit, Kedungjajang, Pasirian, Pasrujambe, Pronojiwo, Senduro, Sumbersuko, Tekung, Tempursari, dan Kecamatan Yosowilangun," katanya.

Baca Juga: Kubah Lava Mencapai 1,68 Juta, Warga Disekitar Merapi Diminta Waspada Terhadap Potensi Guguran Lava

Baca Juga: Wajib Diketahui oleh Orang Tua, Menurut Penelitian Anak Kedua Cenderung Mempunyai Sifat Pemberontak

Baca Juga: Buka Lowongan Kerja untuk Perempuan dan Ibu-ibu Bertajuk Emak Jago, Gojek dapat Apresiasi dari KPPA

Ia menjelaskan pihaknya sudah melakukan berbagai upaya dalam penanganan bencana gempa bumi yang tersebar di 11 kecamatan terdampak, yakni melakukan kaji cepat pasca bencana, mendirikan tenda pengungsian, mengirimkan paket sembako oleh BPBD Lumajang, pendirian posko bencana terpusat dan pembersihan material pasca gempa.

Sementara itu, Bupati Lumajang Thoriqul Haq terus melakukan pemantauan di sejumlah desa yang terdampak gempa bumi, seperti di Desa Tamanayu, Kecamatan Pronojiwo dengan mengecek data korban terdampak gempa dan dipasang di papan pengumuman balai desa sebagai bentuk transparansi.

"Kami minta semua desa menyampaikan data rumah warga yang rusak di papan pengumuman secara transparan, sehingga masyarakat juga bisa mengecek apakah data itu sudah benar atau belum," katanya.***

Halaman:

Editor: Yayang Hardita

Sumber: Antara


Tags

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah