Proses Produksi Vaksin Merah Putih Dipercepat, BPOM Beri Dukungan dan Pendampingan dalam Setiap Tahapan

- 18 April 2021, 21:05 WIB
Kepala BPOM Penny Kusumastuti Lukito dalam Lokakarya Pengawalan Vaksin Merah Putih
Kepala BPOM Penny Kusumastuti Lukito dalam Lokakarya Pengawalan Vaksin Merah Putih /Gisela R/Instagram/bpom_ri

Hingga saat ini BPOM memperkirakan vaksin Merah Putih yang diproduksi Bio Farma sudah bisa menyelesaikan uji klinis pada semester I-2022 dan proses produksi sudah bisa dilakukan pada semester I-2022.

Sedangkan vaksin Merah Putih yang dikembangkan Universitas Airlangga Bersama Biotis saat ini sudah masuk tahap preklinik dan diharapkan sudah masuk uji klinis pada kuartal IV-2021.

"Harapannya awal tahun 2022 sudah bisa diproduksi secara massal. Saat ini BPOM sedang melakukan pendampingan terhadap Biotis,” tukasnya.

Baca Juga: Menurut Penelitian: Pekerjaan Ternyata Bisa Jadi Penyebab Kenaikan Berat Badan

Baca Juga: Awas! Terlalu Sering Konsumsi Makanan Pedas Bisa Turunkan Daya Ingat

Sebelumnya pihak BPOM mengatakan bahwa vaksin Nusantara belum bisa lanjut ke tahap uji klinis selanjutnya karena beberapa syarat belum terpenuhi, di antaranya Cara Uji Klinik yang Baik (Good Clinical Practical), Proof of Concept, Good Laboratory Practice, dan Cara Pembuatan Obat yang Baik (Good Manufacturing Practice).

Penny menuturkan pihaknya mendukung berbagai pengembangan vaksin asalkan memenuhi kaidah ilmiah untuk menjamin vaksin aman, berkhasiat, dan bermutu.***

Halaman:

Editor: Yayang Hardita

Sumber: PMJNews


Tags

Terkini

x