Bank Indonesia Jember: Masyarakat Sudah Bisa Tukar Uang Pecahan Rp75 ribu untuk THR Lebaran

- 19 April 2021, 19:31 WIB
Ilustrasi foto uang THR
Ilustrasi foto uang THR /Aliefia R/Laman resmi/ANTARA

"Anggapan tersebut salah karena sejak diluncurkan uang commemorative itu bisa digunakan sebagai pembayaran yang sah, namun saat ini pihak BI memberi kesempatan yang lebih luas bagi masyarakat untuk mendapatkan lebih banyak UPK 75 Tahun RI," katanya.

Baca Juga: Menangis dan Hapus Semua Foto Sule, Ada apa dengan Nathalie Holscher? Netizen: Padahal Masih Hitungan Bulan

Baca Juga: Sangat Mudah dan Tidak Merepotkan, Sejumah 9 Tanaman Hias Ini Bisa Bertahan Bahkan di Tempat Gelap

Bank Indonesia juga mendorong UPK Rp75 ribu bisa digunakan sebagai tunjangan hari raya (THR) dan bukan hanya untuk koleksi saja demi memperluas penukaran uang yang dicetak khusus tersebut.

Sementara salah seorang warga Bondowoso Farida mengatakan sejak lama ingin memiliki pecahan Rp75 ribu sejak awal peluncuran pada Agustus 2020, namun saat peluncuran beberapa waktu lalu kuotanya selalu penuh.

"Lama saya tidak update informasi UPK itu karena kesibukan bekerja. Alhamdulillah hari ini mendapat informasi kalau penukaran pecahan Rp75 ribu bisa sampai 100 lembar, jadi saya bisa menukar dengan mengajak keluarga yang lain," katanya.

Sementara itu, Kantor Perwakilan Bank Indonesia Jember telah menyiapkan uang tunai Rp3,092 triliun untuk memenuhi kebutuhan masyarakat di lima kabupaten, yakni Kabupaten Jember, Banyuwangi, Bondowoso, Lumajang, dan Situbondo selama bulan Ramadhan dan Hari Raya Idul Fitri 1442 Hijriah.

"Berdasarkan proyeksi dari perbankan, kebutuhan uang rupiah pada bulan Ramadhan dan Hari Raya Idul Fitri tahun ini mengalami peningkatan sebesar 54,65 persen (yoy) dibandingkan realisasi tahun 2020 sebesar Rp1,959 triliun," ungkap Hestu.

Dari ketersediaan uang tunai sebesar Rp3,092 triliun untuk Ramadhan dan Lebaran, lanjut dia, kebutuhan Kabupaten Jember menjadi wilayah tertinggi untuk alokasi penyediaan uang rupiah sebesar 76,47 persen.

Menurutnya, kebutuhan uang selama Ramadhan dan Lebaran dipastikan meningkat, meskipun masa pandemi COVID-19 karena pihak perbankan memproyeksi ada peningkatan sebesar 54,65 persen.

Halaman:

Editor: Yayang Hardita

Sumber: ANTARA Jatim


Tags

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x